Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/04/2017, 22:26 WIB
Iqbal Fahmi

Penulis

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Seorang pekerja instalasi jaringan penguat sinyal terjatuh dari atas plafon sebuah pusat perbelanjaan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (27/4/2017) sore.

Korban diduga jatuh setelah hilang pijakan karena terkejut saat tersengat kabel jaringan listrik yang terkelupas. Untunglah korban atas nama Rio Eko Widodo (23) asal Tulungagung, Jawa Timur, itu tidak mengalami luka serius.

Korban hanya shock dan sudah mendapatkan penanganan medis dari perusahaan tempatnya bekerja.

Berdasarkan keterangan seorang saksi Priyo (25) asal Purwokerto mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Insiden tersebut sempat membuat pengunjung yang ada di lantai satu heboh dan penasaran mengerumuni korban yang terkapar.

"Plafon jebol dan korban jatuh ke lantai, saat itu sepertinya tidak terlihat luka parah, hanya saja korban terlihat panik," katanya.

(Baca juga: Tersengat Listrik Menara Sutet, Satu Keluarga di Bogor Derita Luka Bakar)

Sementara itu, Kapolsek Purwokerto Timur Kompol Gusman Fitra membenarkan adanya peristiwa tersebut. Korban yang terjatuh merupakan karyawan dari PT Karina yang tengah mengerjakan proyek instalasi penguat jaringan di Rita Supermall.

Krida menceritakan, kejadian terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, korban naik plafon lantai ground flour (GF) Rita Supermall. Korban bermaksud mengerjakan jaringan penguat sinyal dari PT Karina.

Namun, saat mengerjakan, korban menyentuh jaringan listrik dan kaget hingga tersentak dan kehilangan pijakan. Korban yang jatuh dari ketinggian sekitar lima meter itu kemudian ditolong oleh petugas keaman dan dibawa ke PMI setempat untuk pemeriksaan medis.

Saat jatuh, korban dalam keadaan sadar. "Tidak parah, korban sudah kembali ke mes dan di rawat jalan. Pihak perusahaan bertanggung jawab terhdap pengobatan. Pihak korban menerima dan tidak menuntut atas kejadian tersebut," kata dia.

Kompas TV Sedang Pasang Tiang, Petugas PLN Ini Tersengat Listrik
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com