Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/04/2017, 17:50 WIB

BATANG, KOMPAS.com - Ilaria Monte Bianco (21), gadis berasal dari Bari, Italia mengaku rela "terbang" ke Indonesia untuk merajut cinta dengan pemuda bernama Zulfikar (23) asal Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Kehadiran Ilaria Bianco ke Desa Tragung, Kabupaten Batang, sempat menjadi perhatian dan perbincangan warga setempat yang sekadar ingin melihat secara dekat sosok gadis Italia itu.

Zulfikar mengaku dirinya berkenalan dengan Ilaria Bianco melalui jejaring sosial Facebook yang sudah dijalini oleh mereka berdua selama dua tahun terakhir.

"Jika tidak ada aral melintang kami berniat akan menikah. Kami sudah mantap akan menikah dengan Ilaria sekitar satu bulan lagi. Adapun, hari dan tanggal pernikahan sedang kami rundingkan bersama keluarga sambil menunggu proses administrasi selesai," kata Zulfikar ketika ditemui di rumahnya, Kamis (27/4/2017).

(Baca juga: Gadis Italia Menabung 2 Tahun demi Menikahi Pemuda Asal Desa di Jateng)

"Saat itu ada rasa sayang tetapi bukan cinta. Saya memberanikan diri menyapa dengan kata hallo dan kemudian dibalas Ilaria dengan kata yang sama," katanya.

Melalui perkenalan awal itu, kata dia, dirinya setiap ada kesempatan waktu menghubungi Ilaria melalui jejaring sosial Facebook hingga menyatakan rasa cinta.

Ia mengatakan, saat berkomunikasi selama sekitar dua tahun melalui medsos tersebut, mereka menggunakan bahasa Inggris.

"Ilaria menguasai dua bahasa, yaitu Italia dan bahasa Inggris. Sementara saya belajar bahasa Inggris secara otodidak," katanya.

Baca juga: Kisah Pemuda 28 Tahun yang Jatuh Cinta pada Nenek 82 Tahun

Ilaria Monte Bianco yang bekerja sebagai instruktur renang siswa sekolah dasar di Kota Milano itu mengatakan dirinya untuk bisa ke Indonesia harus menabung selama dua tahun.

"Saya sudah minta izin kepada kedua orang tua saya untuk menikah dengan Zulfikar," katanya.

Ilaria Monte Bianco yang datang ke Desa Tragung, Kabupaten Batang sejak 18 April 2017 ini hingga Kamis (27/4/2017) masih berada di rumah milik keluarga Zulfikar di Desa Tragung, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang.

(Baca juga: Kisah Pemuda 24 Tahun di Madiun yang Menikah dengan Nenek 67 Tahun)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com