Polisi Tangkap 4 dari 17 Tahanan Polres Malang yang Kabur

MALANG, KOMPAS.com - Tim Polres Malang menangkap empat dari 17 tahanan yang kabur dari Polres Malang, Jawa Timur pada Rabu (19/4/2017) dini hari kemarin. Empat tahanan itu ditangkap di sejumlah daerah di Malang Raya.

"Sudah ada empat orang (tahanan) yang berhasil ditangkap," kata Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung kepada Kompas.com, Kamis (20/4/2017).

Keempat tahanan yang ditangkap itu adalah Abdul Rahman, Nur Hadi, Burhanuddin, dan Edi Mustofa. Mereka ditangkap di daerah Poncokusumo dan Turen, Kabupaten Malang serta di daerah Kota Malang.

Baca juga: 7 Tahanan Kabur, Kapolsek Tambaksari Dicopot Kapolda Jatim

Sampai saat ini, tim masih terus bekerja untuk mengejar tahanan lainnya.

"Tim lagi bekerja untuk mencari yang lain," katanya.

Yade meyakini, seluruh tahanan yang kabur masih berada di sekitaran Malang Raya. Yakni di Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu. "Insya Allah masih disini semua. Masih di sekitaran Malang Raya," ungkapnya.

Dia meminta kepada para tahanan yang masih kabur untuk menyerahkan diri. Pihaknya menegaskan akan menjamin keamanan para tahanan kabur yang memilih menyerahkan diri ketimbang ditangkap lagi oleh tim yang bertugas.

"Tawaran 24 jam masih berlaku. Dijamin aman kalau menyerahkan diri," ucap dia.

Seperti diberitakan, 17 orang tahanan Polres Malang, Jawa Timur, kabur dengan cara menjebol atap kamar mandi tahanan pada Rabu (19/4/2017) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB Dari 17 tahanan yang kabur itu, 12 orang di antaranya adalah tahanan Sat Narkoba dan lima orang lainnya adalah tahanan Satreskrim.

Baca juga: Jebol Plafon Kamar Mandi, 17 Tahanan Polres Malang Kabur