Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Penumpang Baca Buku, Pak Sugiarto Buat Perpustakaan di Angkotnya

Kompas.com - 17/04/2017, 19:05 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Angkot warna biru itu masih terparkir di salah satu sudut Terminal Landungsari, Kota Malang, Senin (17/4/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.

Sugiarto (58), pria yang menjadi sopir angkot itu, masih santai di salah satu warung kopi yang berada tidak jauh dari angkotnya.

"Duduk, Mas," kata Sugiarto mempersilakan.

Angkot milik Sugiarto merupakan salah satu angkot di Kota Malang yang di dalamnya tersedia berbagai jenis buku, mulai dari buku motivasi, komik, cerpen dan jenis buku lainnya.

Buku-buku itu dijejer di bagian belakang angkot. Penumpang yang kebetulan naik angkot itu bisa membaca buku-buku tersebut.

"Pasti ada yang baca. Baik penumpang anak-anak atau penumpang dewasa," katanya.

Pria kelahiran 19 Januari 1958 itu mengaku bahagia bisa memancing penumpang untuk membaca buku. Sebab selama ini, penumpang di dalam angkot hanya bisa diam.

"Supaya penumpang tidak bengong saja. Minimal ada hiburan terutama yang minat baca dan yang belum minat bisa mulai membaca," katanya.

Buku-buku itu sudah sekitar satu bulan ditaruh di dalam angkot. Awalnya, angkot baca itu diinisiasi oleh sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang tergabung dalam Mahasiswa Penggerak atau Mager.

Tidak jarang, Sugiarto yang sudah 21 tahun menjadi sopir angkot mendapat pujian dari penumpang karena buku bacaan yang tersedia di dalam angkotnya.

"Kadang setelah turun, orang bilang, 'bagus-bagus Pak bukunya'," katanya.

Angkot milik Sugiarto beroperasi mulai dari Terminal Arjosari ke Dinoyo dan berakhir di Terminal Landungsari. Biasanya, angkot-angkot di dalam trayek itu dikenal dengan sebutan "ADL" yang merupakan singkatan dari Arjosari, Dinoyo dan Landungsari.

(Baca juga: Kisah Sopir Angkot yang Menyulap Mobilnya Jadi Perpustakaan)

 

Kompas TV Seperti apa cerita di balik aksi heroik Aiptu Sunaryanto yang berhasil menyelamatkan ibu dan anak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com