Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Keempat, Tim Tak Temukan Korban Longsor Ponorogo

Kompas.com - 04/04/2017, 23:20 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com -  Pencarian korban hilang yang tertimbun tanah longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo di hari keempat ini belum membuahkan hasil.

Dari pantauan Kompas.com, tim gabungan yang melakukan pencarian di lokasi sektor A sempat kaget dengan temuan mirip punggung manusia. Namun setelah digali, ternyata hanya bongkahan batu. 

"Terkait yang tadi itu bukan temuan. Itu hanya batu yang menyerupai punggung. Jadi itu hanya batu," kata Koordinator Pencarian Korban HIlang, Yoni Fariza saat ditemui di lokasi, Selasa (4/4/2017) siang.

(Baca juga: Ini Penyebab Longsor di Ponorogo yang Menewaskan Puluhan Orang)

 

Yoni mengatakan, di lokasi sektor A yang berada di pusat longsoran diperkirakan terdapat 12 korban. Ke-12 korban itu diperkirakan sedang berada di luar rumah saat longsor menerjang lokasi.

"Rata-rata korban berkebun. Kalau di dalam rumah lebih mudah mencarinya, tinggal mencari rumahnya," tuturnya.

(Baca juga: Evakuasi Korban Longsor Ponorogo Diprediksi hingga Sebulan)

 

Sehari sebelumnya, sempat tercium aroma menyerupai bangkai di sektor A. Setelah dilakukan pencarian menggunakan bantuan anjing pelacak dari unit K9 Polda Jatim, belum membuahkan hasil. Namun tim evakuasi menandai tiga titik yang diduga terdapat jasad korban di dalamnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Sumani mengatakan, evakuasi dan pencarian korban pada hari keempat dihentikan karena hujan deras mengguyur lokasi bencana sekitar pukul 13.30 WIB. 

(Baca juga: Cerita Warga Terdampak Longsor Ponorogo yang Melahirkan Saat Mengungsi)

Di hari keempat, sambung dia, tim menandai tiga titik yang diduga terdapat jasad korban. Rinciannya satu titik di sektor A dan dua titik di sektor B. Adapun tiga jasad yang ditemukkan sudah diserahkan pada keluarga. 

Kompas TV Tim SAR Kembali Temukan Korban Longsor Ponorogo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com