Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinilai Ganggu Jalan Tol, Kebun Binatang di Samarinda Dibongkar Paksa

Kompas.com - 29/03/2017, 19:55 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara

Penulis

SAMARINDA, KOMPAS.com - Sebuah kebun binatang milik swasta di Samarinda dibongkar paksa oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

Pembongkaran dilakukan karena lokasi kebun binatang dianggap berada di jalur tol yang menghubungkan Kota Balikpapan dengan Samarinda.

Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishal, mengatakan, lokasi kebun binatang tersebut bersinggungan dengan sisi luar jalur tol yang pembangunan terus dikebut karena merupakan proyek Nasional sehingga tidak ada pilihan lain kecuali dibongkar.

“Tidak di sinilah kalau mau bikin kebun binatang. Masih banyak lahan lain di Kalimantan Timur yang bisa dipakai. Kebun binatang kami munculkan untuk hiburan masyarakat tapi jangan mengganggu proyek strategis nasional,” tuturnya, Rabu (29/3/2017).

Meski tak seluruh bagian kebun binatang dilintasi tol, Pemprov Kaltim meminta tak ada pembangunan kebun binatang di sekitar jalur tol. Pengelola meminta waktu untuk membongkarnya sendiri sambil memikirkan tempat penampungan hewan sementara.

Pembongkaran dilakukan pada Selasa (28/3/2017) dengan menggunakan alat berat. Sebelum dibongkar, hewan yang berada di kebun binatang dipindahkan ke kandang lain.

Pihak pengelola kebun binatang, PT Samarinda Golden Prima, menolak bernegosiasi dengan pemerintah. Namun demi memperlancar pembangunan tol, bangunan kebun binatang yang permanen ini pun dibongkar paksa oleh Pemprov Kaltim.

Pihak pengelola belum bersikap terkait pembongkaran ini. Mereka hanya punya waktu satu bulan untuk membongkar seluruh bangunan dan merelokasi hewan di dalamnya.

Kepala Pengelola, Poltak Silaban, bahkan enggan berkomentar mengenai sikap Pemprov Kaltim.

“Nanti saja, besok ya. Saya masih di Jakarta,” pungkasnya.

Di kebun binatang tersebut, terdapat sejumlah satwa yang dilindungi, beberapa ekor orangutan yang merupakan orangutan rehabilitasi terawat dengan baik di sini. Ada pula tiga ekor beruang madu, burung enggang, buaya, hingga burung merak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com