PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Belasan anak ditemukan membawa senjata tajam dan minuman keras jenis arak dalam razia gabungan di Kota Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, Senin (27/3/2017).
“Razia kami intensifkan guna mencegah anak menjadi korban atau pelaku tindak kekerasan,” ujar Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kepulauan Bangka Belitung, Sapta Qodriah.
Razia yang dimotori KPAD, menyisir sejumlah lokasi tempat berkumpulnya para remaja, seperti jembatan emas, jalan protokol, dan Pantai Pasir Padi. Saat terjaring razia, sejumlah anak menangis dan meronta-ronta minta dilepaskan.
“Kami cuma mau kumpul, ada acara Pak. Jangan dibawa Pak,” ujar seorang remaja perempuan yang berboncengan motor dengan temannya di Pantai Pasir Padi.
(Baca juga: 26 Pelajar di Bekasi Kedapatan Membawa Senjata Tajam)
Mendengar rengekan, petugas mengamankan kunci motor, melakukan pemeriksaan, dan digelandang ke markas Pol PP untuk didata dan diberi surat peringatan.
Sementara mereka yang terbukti membawa senjata tajam dan mengonsumsi minuman keras, akan dikoordinasikan dengan pihak sekolah untuk pembinaan lebih lanjut.