Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilintasi Truk, Jembatan di Demak Roboh

Kompas.com - 27/03/2017, 16:54 WIB
Ari Widodo

Penulis

DEMAK, KOMPAS. com - Tidak kuat menahan beban, jembatan kayu di Desa Rejosari, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak, Jateng, roboh, Senin (27/3/2017).

Jembatan Kali Serang itu putus saat sebuah truk bermuatan batu belah melintasi jembatan yang dibangun sejak tahun 1982 itu.

Bersamaan ambruknya jembatan, Truk Colt Diesel nopol H 1492 UE itu ikut tercebur ke sungai. Beruntung , pengemudi truk, Anas (25) dan kernetnya Muarif (23 ) , keduanya warga Desa Bungo, Kecamatan Wedung, Demak , berhasil selamat dalam peristiwa itu.

"Saat truk melewati jembatan, baru lima meter berjalan jembatannya langsung bergoyang. Kemudian jembatan sebelah kiri putus dan truknya jatuh ke sungai," kata Eko (42) warga Desa Rejosari, Kecamatan Mijen, Demak.

"Jembatan ini sering dipakai lewat kendaraan ndak apa apa, Mas. Kemungkinan truknya melebihi muatan, jadi jembatannya tidak kuat," ucapnya.

Jembatan penghubung antar kabupaten yang panjangnya 50 meter dan lebar 3 meter itu, merupakan akses utama warga Desa Rejosari, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak dengan Desa Karanganyar, Kecamatan Welahan, Jepara.

Kamzawi, anggota Komisi C DPRD Demak, mengatakan, jembatan kayu tersebut memang sudah tua dan warga juga telah memberikan peringatan agar mobil bermuatan dilarang lewat, akan tetapi masih saja ada warga yang membandel sehingga jembatan tersebut putus.

"Jembatan ini akses warga Desa Rejosari, Mijen, menuju ke puskesmas maupun sekolah yang ada di desa tetangga itu," kata Kamzawi, yang juga politisi PKS seusai meninjau ke lokasi.

Kamzawi menambahkan, jembatan di Desa Rejosari, Mijen tersebut memang sudah saatnya diganti. Pemerintah Kabupaten Demak, pada tahun 2016 telah menganggarkan sebesar Rp 1 miliar untuk pembangunan jembatan baru di lokasi tersebut.

"Sudah ada proyek pembangunan jembatan baru, namun baru terlaksana pembuatan tiang pancang jembatan. Kekurangannya, tahun ini akan ditambahi lewat APBD murni sebesar Rp 1,5 miliar," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com