Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kolam Renang, Risma Tolak Desain Baru Kebun Binatang Surabaya

Kompas.com - 27/03/2017, 16:48 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini tengah menunggu desain dari Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya yang akan melakukan revitalisasi pada tahun ini.

Pasalnya, Risma baru saja menolak desain yang diajukan PDTS KBS lantaran desainnya tidak sesuai dengan kebutuhan dan kondisi KBS saaat ini.

“Kemarin itu desainnya saya kembalikan sebab mereka maunya di sana ada kolam renang pengunjung. Saya enggak mau, kan bahaya itu,” ucapnya, Minggu (26/3/2017).

Jika KBS mau memberikan wahana tempat bermain air, lanjut dia, sebaiknya yang tidak membutuhkan sampai air berkubang, seperti kolam. Menurut Risma, cukup air mancur yang langsung habis seperti yang ada di Taman Surya saat ini, lanjut dia.

“Saya takut kalau ada yang tenggelam,” kata dia.

Risma menambahkan, dalam desain yang sempat diterimanya itu, kolamnya diletakkan di depan di bagian plaza.

“Iya, dia mintanya kolam renangnya ada di depan pintu masuk mau ke KBS. Enggak bisa itu wahana di KBS harus safe (aman),” ulasnya.

Karena memuat kolam renang di tempat terbuka itulah, menurut dia, desain KBS tersebut diminta untuk direvisi. Pasalnya, lanjut Risma, pengunjung KBS mayoritas adalah anak-anak yang sangat suka dengan air.

Dia menjelaskan, desain revitalisasi yang kini sedang dikonsep itu nantinya akan terhubung dengan integrasi terminal intermoda di Joyoboyo.

Oleh sebab itu, pihaknya kini menunggu agar PTDS KBS segera menyerahkan revisi desain agar bisa segera disetujui.

Risma mengatakan peran KBS ini sangat penting untuk anak-anak Surabaya. Pasalnya, KBS bukan hanya sebagai rekreasi, melainkan juga edukasi dan konservasi.

Menurut dia, sekarang sudah banyak anak-anak SD dan TK yang diajak ke KBS untuk berlajar tentang satwa.

“Fungsinya KBS yang utama itu adalah edukasi, makanya kemarin saya sempat menolak saat mereka mau menaikkan tarif masuk. Saya ingin anak-anak Surabaya itu tahu gajah itu seperti apa, nggak hanya tahu dari lagu gajah binatang yang sangat besar dengan belalai panjang,” ucapnya.

Soal desain revitaliasi KBS dengan penambahan plaza, Direktur Utama PDTS KBS Chairul Anwar mengatakan, saat ini desainnya sudah tahap akan rampung.

Desain itu saat ini sedang disusun dan akan diajukan untuk mendapatkan persetujuan dari pemkot.

“Masih kami simpan dulu, tapi sudah akan selesai. Tinggal butuh persetujuan beberapa pihak saja. Mohon ditunggu,” ucap Chairul singkat.

Berita ini telah tayang di Surya, Minggu (26/3/2017), dengan judul: Risma Minta Kebun Binatang Surabaya Tak Tambah Kolam Renang, Alasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com