KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak tiga orang warga asal Kecamatan Alas Barat, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditemukan tewas saat menyelam di perairan Pantai Oa, Desa Oa, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kepala Kantor SAR Kupang, Gede Ardana mengatakan, tiga korban yang tewas itu yakni Aksal (32), Agus (19), dan Herman (27). Selain itu dua orang rekan mereka yang masih hilang hingga saat ini yakni Alfan (26) dan Aleks (20).
Kejadian itu lanjut Ardana, bermula ketika sembilan orang warga NTB itu dengan menggunakan Kapal Motor Yudi Amri menyelam di perairan Pantai Oa untuk mencari lobster.
“Saat menyelam, Selasa (21/3/2017) kemarin, mereka menggunakan kompresor dan tak berselang lama, kapal mereka dihantam gelombang besar sehingga akhirnya tenggelam. Empat orang selamat, sementara lima orang menghilang, tiga ditemukan tewas, sedangkan dua lainnya masih hilang,”kata Ardana kepada Kompas.com, Rabu (22/3/2017) pagi.
Menurut Ardana, setelah menerima laporan dari petugas dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Flores Timur, pihaknya kemudian memberangkatkan 15 orang personel dari KN SAR Antareja dan Pos SAR Maumere untuk melakukan pencarian.
“Tiga orang berhasil ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia, pada koordinat 08°37'59,88"S-122°40'22,23"E atau tak jauh dari Pantai Oa dan selanjutnya dibawa menuju RSUD Hendrikus Fernandes Larantuka, Kabupaten Flores Timur,”ucapnya.
Saat ini kata Ardana, pihaknya masih melakukan pencarian terhadap dua orang yang hilang sepanjang pantai Oa, Desa Ojan Detun, ke arah Timur dengan radius kurang lebih tiga kilometer, ke arah Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.