BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengapresiasi Partai Nasdem yang mendukungnya menjadi calon gubernur Jawa Barat dan memberi keleluasaan memilih calon wakil gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018.
Dengan kebebasan memilih bakal calon wakilnya, pria yang akrab disapa Emil itu akan memilih figur yang memiliki jiwa kepemimpinan dan kuat secara elektabilitas sebagai calon wakilnya.
"Alhamdulillah-nya Partai Nasdem tidak ada syarat, tidak ada mahar. Menyerahkan pemilihan wakil ke saya. (Calonnya) yang pasti punya dua kriteria, punya nilai kepemimpinan dan membantu elektabilitas," kata Emil, di Lapangan Tegalega, Bandung, Minggu (19/3/2017).
(baca: Partai Nasdem Janji Dukung Ridwan Kamil Tanpa Mahar Politik)
Meski demikian, Emil mengaku masih akan berkomunikasi dengan partai politik lain yang kemungkinan akan ikut mendukungnya pada Pilkada Jabar dan memberi masukan terkait bakal cawagub pendampingnya.
"Ini kan belum diikuti oleh semua partai, jadi saya gak bisa bilang seperti apa. Saya itu kan orang tidak berpartai jadi tidak punya kapasitas memilih. Kecuali partai koalisi sepakat kalau pilihan wakil misalkan diserahkan ke saya. Tapi ada juga partai yang saya dekati minta wakilnya dari partai, jadi beda-beda," tutur Emil.
(baca: Ini Alasan Surya Paloh Minta Ridwan Kamil Tak Jadi Kader Partai)
Emil menuturkan, dukungan dari Nasdem sangat dia hargai. Dia juga mengaku sangat paham bahwa konstelasi politik terkait Pilkada Jabar akan sangat dinamis.
"Saya ucapkan terima kasih siapapun yang dukung. Kemarin juga ada dukungan masyarakat ada di Sukabumi dan ada di Subang. Tidak ada hal teknis yang banyak hari ini selain deklarasi pengusungan saja. Masalah wakil, masalah koalisi, belum banyak dibicarakan," ujar Emil.