Jasad Dua Pendaki Gunung Mekongga Berhasil Dievakuasi

KENDARI, KOMPAS. com - Tim gabungan pencarian dan penyelamatan berhasil mengevakuasi jasad dua pendaki dari Gunung Mekongga, Kabupaten Kolaka Utara, Rabu (15/3/2017) malam. 

Juru bicara Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan, kedua korban adalah Edy Mulyadi (29) dan La Ode Fitrah alias Toto (23).

"Iya benar jenazahnya baru tiba di posko induk malam ini. Selanjutnya, jasad kedua pendaki itu dibawa ke Puskesmas Wawo untuk dilakukan pemeriksaan medis, sebelum dipulangkan ke rumah duka," kata Wahyudi, Rabu (15/3/2017) malam.

Dengan menggunakan ambulans berbeda, jenazah kedua pendaki dibawa ke rumah duka. Korban Edi akan dipulangkan ke rumah duka di Jalan Tinaorima, Kecamatan Kadia, Kendari. Sedangkan jenazah Toto langsung dibawa menuju Raha malam ini.

"Proses evakuasi dua korban terkendala cuaca buruk di atas Gunung Mekongga, tadi pagi tim evakuasi ditambah dua tim. Mereka berjalan dari pos 6 membawa jasad korban menuju pos induk," tuturnya.

Wahyudi menjelaskan, proses evakuasi dua korban meninggal di Gunung Mekongga melibatkan hampir 100 orang yang terdiri dari 24 unsur di antaranya SAR, TNI, Polri, BPBD, kelompok pecinta alam, dan warga.

Operasi pencarian dan evakuasi terhadap dua pendaki yang meninggal di Gunung Mekongga berlangsung sejak lima hari saat ada laporan pendaki terjebak cuaca buruk.

(Baca juga: Cuaca Buruk, Dua Pendaki Gunung Mekongga Terserang Hipotermia)

Berita sebelumnya, enam orang asal Kendari mendaki Gunung Mekongga pada Minggu (5/3/2017). Mereka tiba di puncak gunung pada Rabu (8/3/2017) dan siangnya hendak turun namun diterjang badai. Dua dari enam orang terserang hipotermia.