Lahan Kritis Gorontalo Capai 312.092 Hektar

GORONTALO, KOMPAS.com  - Sebanyak 312.092 hektar dari 1.203.350 hektar lahan di Gorontalo masuk kategori kritis. Lahan kritis tersebut berada di dalam dan luar kawasan hutan.

“Lahan kritis yang berada di dalam Kawasan Hutan mencapai 102.167 hektar dan yang di luar mencapai 209.925 hektar,” kata Budiyanto Sidiki, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Provinsi Gorontalo, Jumat (10/3/2017).

Budiyanto menjelaskan, jika persoalan ini tidak segera ditangani akan meningkatkan potensi bencana alam seperti longsor dan banjir.

Sedangkan upaya pemulihan lahan kritis yang dilakukan pemerintah tidak sepenuhnya berhasil. Bahkan degradasi lingkungan akibat perambahan hutan dan lainnya terus mengancam kehidupan masyarakat.

Bahaya tanah longsor dan banjir semakin sering terjadi di Gorontalo, terutama yang berada di kawasan lahan kritis. Masyarakat yang mendiami kawasan ini akan terkena dampak langsung bencana alam.

“Sepanjang tahun di Provinsi Gorontalo selalu terkena banjir, sebagian daerah ditimpa tanah longsor,” tutupnya.

Jika tidak segera ditangani secara efektif, lahan kritis akan berdampak pada sering terjadinya bencana alam longsor dan banjir.