Curhat Ramadhan Pohan ke Gatot Pujo soal Orang yang Jahat kepadanya

MEDAN, KOMPAS.com - Pemandangan menarik muncul saat Ramadhan Pohan dan mantan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho menunggu sidang dimulai di Pengadilan Negeri Medan, Kamis (9/3/2017).

Ramadhan yang sebelumnya berada di ruang utama PN Medan dipindahkan ke ruang Cakra VII karena ruang utama hendak dipakai menyidangkan Gatot. Rupanya, majelis hakim kedua terdakwa ini belum kunjung datang.

Politisi Partai Demokrat ini lalu kembali mendatangi ruang sidang utama dan mendatangi Gatot yang duduk di barisan belakang bangku pengunjung bersama anak, istri dan beberapa kerabatnya. Mereka bersalaman lalu saling cium pipi kiri-kanan.

Seketika kamera para jurnalis membidik momen keakraban keduanya. Seakan tak peduli dan risih dengan puluhan wartawan yang berada di sekelilingnya, Ramadhan dan Gatot terlihat asyik berbincang.

Ramadhan yang ditanyai alasannya menemui Gatot yang hari ini agenda sidangnya adalah putusan mengatakan, dirinya hanya curhat kepada teman lama.

"Sidang saya diskors, saya dengar ada Pak Gatot di sini. Namanya kawan lama, kita tanya kabar, berdosa orang Muslim itu kalau memutuskan silaturahim," kata Ramadhan.

Ketika ditanya isi curhatannya, dia mengaku cerita soal dari zikir, pekerjaan sampai permasalahan yang mereka hadapi. Ramadhan juga mengeluhkan tentang banyaknya orang yang dinilai telah berlaku jahat kepadanya.

"Bang, kok manusia ini jahat-jahat sekali? Ada yang bilang saya terima duit Rp 4,5 miliar padahal saat itu saya sedang puasa dan berzikir, jaraknya 45 menit dari situ. Saya punya banyak ustaz yang bisa bersaksi," ucapnya sambil menatap Gatot yang terus mengumbar senyum.

Dia tidak mau menyebut orang-orang yang menuduhnya bersaksi palsu, dirinya hanya heran kenapa ada manusia sejahat itu. Soal Gatot, Ramadhan mengaku sudah banyak membaca pemberitaan di media.

"Saya mendoakan yang terbaik untuk beliau. Dua minggu lalu saya ketemu Pak Gatot, wajahnya tidak secerah hari ini," ucapnya disambut senyum simpul Gatot.

Sementara itu, Gatot mengaku tak ingin bicara ketika dimintai komentar. Begitu pun ketika ditanya soal persidangannya, dia menggeleng.