Pencuri Ditembak Polisi saat Menjual Barang Hasil Curiannya

PONTIANAK, KOMPAS.com - Gunawan (27), warga Jalan Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat, terpaksa dilumpuhkan polisi dengan timah panas karena berusaha melawan saat ditangkap, Selasa (7/3/2017).

Gunawan diamankan pihak kepolisian karena diduga melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat) di rumah milik Saparuddin di Jalan Imam Bonjol pada 26 Februari 2017 yang lalu.

Kepala Polsek Pontianak Selatan, AKP Belen Anggara Pratama menjelaskan, berdasarkan laporan korban, pelaku masuk ke rumahnya melalui pintu belakang dengan cara dirusak. Adapun barang-barang yang diambil pelaku dari rumah korban di antaranya satu unit laptop merk Macbook Pro, 2 unit ponsel merk Samsung dan iPhone, satu unit lampu studio merk Ginbey, 1 unit kamera Canon 60D dan lensa Canon 70 -200, dan satu buah jam tangan merk Alexander Christie.

"Atas perbuatan tersangka, korban mengalami kerugian mencapai Rp 50 juta," ujar Belen, Selasa.

Belen menambahkan, berdasarkan laporan dari korban, polisi kemudian melakukan berbagai penyelidikan dan mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa tersangka menjual satu buah camera Canon milik korban.

"Mendapat informasi tersebut, tim Reskrim Polsek Pontianak Selatan melakukan penggerebekan di kos tersangka dan langsung dilakukan penangkapan terhadap tersangka," ungkapnya.

"Namun tersangka berusaha melarikan diri dan melakukan perlawanan. Anggota Reskrim Polsek Selatan memberikan tembakan peringatan, namun tidak diindahkan sehingga dilumpuhkan di kedua belah kaki tersangka," tambahnya.

Tersangka mengaku beraksi di empat tempat yang berbeda. Polisi saat ini masih melakukan pengembangan terhadap TKP curat lainnya.