Pemangku Doakan Kedatangan Raja Salman Berjalan Lancar

KUTA, KOMPAS.com- Pemangku Pura Taru Agung, Jero Mangku I Gusti Made Gina, mendoakan agar kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud dan rombongan di Bali berjalan lancar.

Pura Taru Agung berjarak sekitar 50 meter dari pintu keluar Baseops Lanud Ngurah Rai, tempat kedatangan Raja Salman dan rombongan.

Jero mengatakan, pihak otoritas bandara Ngurah Rai telah datang untuk meminta restu ke Pura Taru Agung agar rencana kedatangan Raja Salman ke Bali berjalan lancar. Baik secara Skala (duniawi) maupun Niskala (spiritual).

"Panitia sudah lapor ke sini supaya semua berjalan lancar baik skala maupun Niskala," kata Jero Mangku I Gusti Made Gina.

Atas permintaan tersebut, Jero Mangku I Gusti Made Gina melayangkan doa secara khusus.

Jero Mangku Gusti Made Gina memohon agar selama menginjakan kaki di pulau Dewata, Raja Salman dilindungi Sang Hyang Ida Widhi Wasa, nyaman menjalani masa liburan serta membawa manfaat positif bagi Bali.

Secara pribadi pria yang selalu mengenakan pakaian khas Pemangku ini berharap kedatangan Raja Salman ke Bali memberi dampak positif.

"Saya berdoa semoga selama Raja Salman di Bali beliau merasa aman, selamat dan tentram, terus terang saya bangga beliau datang ke Bali," ucap Jero Mangku I Gusti Made Gina.

Wayan Andreana (32), salah seorang warga Bali, menyatakan tidak terganggu dengan persiapan kedatangan Raja Salman dan rombongan. Penganut Hindu tetap bisa bersembahyang di pura.

"Semua berjalan normal ya, sama sekali tidak terganggu dengan kedatangan Raja Salman," kata Wayan.

Sebagai petugas ground Handling bandara Ngurah Rai, Wayan memang secara rutin bersembahyang di tempat ini untuk memohon keselamatan selama menjalankan pekerjaan.

Terkait kedatangan Raja Salman, Wayan berharap dapat membawa berkah tersendiri bagi Bali khususnya di bidang pariwisata.

"Semoga kedatangan Raja Salman membuat Bali semakin dikenal sehingga wisatawan yang datang ke Bali makin meningkat," ucap Wayan.