Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Program Ridwan Kamil untuk Para Lansia di Bandung

Kompas.com - 25/02/2017, 15:26 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memaparkan sejumlah gagasan terkait pemberdayaan para lansia di Bandung.

Hal itu ia sampaikan dalam kegiatan Kongres Lansia di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, Sabtu (25/2/2017).

Ridwan mengatakan, rencana program itu merupakan terjemahan dari aspirasi sejumlah organisasi lansia di Kota Bandung yang ia terima. 

Salah satu program yang ia wacanakan adalah 'Minggu Lansia' yang merupakan gerakan dari relawan kalangan anak muda untuk menemani para lansia agar terus aktif berkegiatan. Dari menemani berbincang hingga mengajak beraktivitas di luar rumah.

"Ada Minggu Lansia, nantinya tiap hari Minggu lansia yang kesepian akan ditemani kegiatan sosialnya oleh relawan muda. Karena ada 194 ribu lansia di Bandung yang tercatat. 200-an yang masuk panti jompo dan 2.000 jiwa yang berpotensi masuk panti jompo," ujar Ridwan usai menghadiri Kongres Lansia di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, Sabtu (25/2/2017).

(Baca: Ahok Rencanakan Lansia di Jakarta Diberi "Uang Pensiun")

Kemudian ada juga program transportasi gratis, program menjadi guru tamu di sekolah untuk berbagi pengalamannya bersama para pelajar, hingga rencana umrah gratis bagi para lansia.

"Kemudian ada program transportasi gratis, pemberian pekerjaan yang ringan motoriknya, misalnya memelihara taman yang cocok untuk mereka. Saya juga akan kumpulkan agen perjalanan umrah, akan minta sebulan sekali ada pasangan lansia Bandung yang diberangkatkan umrah," tuturnya.

Di bidang kesehatan, ia pun tengah menggodok program layanan kesehatan jemput bola bagi lansia untuk memudahkan para lansia mengecek kesehatannya.

"Tahun ini ada inovasi layan rawat, di mana dokter yang datang kepada warga Bandung. 194 ribu lansia doakan program layan rawat ini bisa memastikan kesehatan di usia tua bisa kita lakukan dengan program proaktif," ucapnya.

Dia berharap, rencana program itu bisa merefleksikan perhatian pemerintah terhadap para lansia di Bandung.

Ridwan bertekad membuat para lansia bisa aktif berkegiatan dengan dukungan program serta infrastruktur perkotaan yang nyaman.

(Baca: Purwakarta Luncurkan Ambulans Khusus Ibu Lansia)

"Sehingga menjadi lansia di Bandung ini penuh dengan kegiatan. Tidak lagi seperti dulu, mereka kesepian tinggal di rumah seolah terasing dari masyarakat. Sehingga timbul depresi, pikunnya makin cepat. Karena itu, diharapkan kita seperti Jepang, lansianya panjang umur. Karena banyak kegiatan positif mental rohani lingkungan dan lain-lain," jelasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com