GARUT, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Garut menghentikan pameran produk ekonomi kreatif dalam rangka hari jadi ke-204 Garut di Alun-alun Garut, Jawa Barat, Jumat (24/2/2017), karena adanya tuntutan masyarakat yang keberatan acara pameran digelar sekitar Masjid Agung Garut.
Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Garut, Iman Ali Rahman, mengatakan, pelaksanaan pameran tersebut secara resmi ditutup pada pukul 18.00 WIB.
"Tidak akan menggunakan lagi lapang alun-alun untuk dijadikan aktivitas keramaian," kata Iman.
Pernyataan Iman disampaikan langsung kepada masyarakat yang menggelar unjuk rasa terkait keberatan adanya pameran itu.
Iman menyampaikan permohonan maaf tentang adanya kegiatan tersebut dan berjanji tidak akan ada lagi keramaian sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
"Sekarang kegiatan sudah tidak ada lagi, cuma butuh waktu untuk membongkarnya," kata Iman.
Sebelumnya, sejumlah orang menggelar aksi menuntut untuk segera ditutup kegiatan pameran yang berada di sekitar Masjid Agung Garut karena mengganggu aktivitas ibadah.
Koordinator aksi Ade Sumarna mengatakan, berdasarkan informasi bahwa kegiatan tersebut tidak dilengkapi izin.
Menurut dia, DKM dan Pemkab Garut telah menjalin kesepakatan tentang kegunaan lapangan alun-alun untuk kegiatan upacara.
"Kami sangat prihatin, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, makanya kami minta kegiatan pameran ini dihentikan saja," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.