"Kami Ingin Buktikan kepada Dunia bahwa Maluku Aman"

AMBON, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Maluku dan segenap masyarakat di daerahnya menyambut baik penyelenggaraan sidang Tanwir Muhamadiyah di Kota Ambon.

Menurut Zeth, pelaksanaan sejumlah kegiatan bertaraf nasional di Kota Ambon termasuk Sidang Tanwir Muhamadiyah yang akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo, Jumat (24/2/2017), sangat bermakna bagi Maluku karena dengan begitu daerah ini akan keluar daristigma negative.

“Pemda dan rakyat Maluku menyambut dengan baik Tanwir muhamadiyah di kota Ambon yang akan dibuka oleh Presiden. Yang kedua kenapa sampai kita ingin itu (Tanwir) di Ambon? Karena kami ingin membuktikan kepada Indonesia dan dunia bahwa Maluku ini aman. Itu yang paling utama, itu adalah taget yang ingin kita capai,” ungkapnya di Ambon, Kamis (23/2/2017).

Zeth menjelaskan, Provinsi Maluku selama ini terus berupaya untuk mewujudkan kerukunan hidup antarumat beragama yang harmonis serta terus berusaha untuk membangun daerah tersebut menjadi daerah yang aman dan damai.

“Itu sesuai dengan visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku lima tahun yang akan datang yaitu mantapnya pembangunan Maluku yang aman, rukun, damai, religius, yang berkualitas, berkeribadian, demokratis dan dijiwai semangat siswalima (persatuan dan persaudaraan) yang berkelanjutan, itu standar kami, itu target kami yang ingin dicapai,” tuturnya.

Dia mengaku, Pemerintah Provinsi Maluku sangat mengapresiasi karena Maluku dipercaya menjadi tuan rumah Tanwir Muhamadiyah. Dengan demikian, banyak orang akan datang mengunjungi Maluku dan merasakan suasana aman dan damai di daerah itu.

“Pemerintah Provinsi Maluku tentu berterima kasih kepada Ketua Umum PP Muhamadiyah karena telah mempercayakan Maluku sebagai tuan rumah, ini kado yang indah bagi kami masyarakat Maluku,” ungkapnya.