Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maret, Konsultasi Publik Warga Kendeng Digelar

Kompas.com - 21/02/2017, 17:54 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – Tim Kajian Hidup Lingkungan Strategis (KLHS) Pegunungan Kendeng bakal melakukan konsultasi publik terkait hasil kajian yang telah dilakukan. Konsulasi publik akan melibatkan semua pihak, baik warga yang mendukung, maupun menolak industri pabrik semen.

“Kita akan tajamkan di konsultasi publik pada awal Maret. Tanggal 2-3 Maret, nanti ketemu dengan semua elemen masyarakat baik pro dan kontra,” ujar anggota tim ahli KLHS Kendeng Sudharto P Hadi, di Semarang, Selasa (21/2/2017).

Sudharto mengatakan, tim KHLS saat ini tengah merampungkan hasil kajian yang ditargetkan selesai April 2017. Untuk itu, tim KHLS menggelar konsultasi publik untuk mendengar masukan dari warga di lereng Pegunungan Kendeng.

“Semua kita undang, tidak serta merta diumumkan hasilnya. Konsultasi publik tidak diumumkan, tapi diolah dulu,” kata mantan rektor Universitas Diponegoro Semarang itu.

“(Yang diundang) Bukan hanya kepala desa, tapi masyarakat terdampak, baik di desa, di dekat Kadiwono, Timbrangan, Pasucen. Lokasinya konsultasi publiknya di sana,” tambahnya.

Setelah konsultasi publik, hasil kajian nantinya akan diberikan kepada Kepala Staf Kepresidenan serta kementerian terkait. Hasil kajian pada sifatnya wajib dilaksanakan.

“Nanti diserahkan ke bu menteri dan KSP, nanti baru diserahkan ke Presiden,” tambahnya.

Kajian hidup lingkungan strategis sendiri dibentuk atas perintah Presiden Joko Widodo.

Tim KHLS telah meneliti wilayah Pegunungan Kendeng apakah masuk di kawasan bentang alam karst (KBAK) atau tidak. Jika termasuk KBAK, pendirian pabrik diminta untuk dihentikan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com