Akhiri Masa Kampanye, Calon Wali Kota Banda Aceh "Stand Up Comedy"

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Menyajikan cerita lucu bagi seorang pelawak adalah hal biasa. Namun, apa jadinya bila yang melakukan itu adalah pasangan calon peserta pemilihan kepala daerah?

Itulah yang dilakukan oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh. Mengakhiri masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah 2017, dua pasang calon wali kota dan wakil wali kota Banda Aceh diajak melucu dengan stand up comedy.

Selain untuk memaparkan semua program unggulan para calon, acara stand up comedy ala KIP Banda Aceh ini juga bertujuan menyosialisasikan tata cara memilih bagi pemilih pemula.

Ketua KIP Banda Aceh Munawarsyah menyebutkan, 40 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) di Banda Aceh adalah pemilih pemula. Merekalah sasaran dari kampanye lucu-lucuan ini.

"Ada 151.105 pemilih yang ada dalam DPT dan kegiatan stand up comedy ini memang menyasar pemilih pemula, ini adalah ajang sosialisasi," kata Munawarsyah, Sabtu (11/2/2017).

Tidak hanya diisi oleh komika--julukan lakon stand up comedy--asal Kota Banda Aceh, kegiatan sosialisasi tata laksana pencoblosan ini juga diisi oleh komika nasional, Babe Cabita.

Dua calon wali kota Banda Aceh, yakni Illiza Sa'aduddin Djamal dan Aminullah Usman, pun menunjukkan kepiawaian mereka mengocok perut.

Aksi kocak calon wali kota ini tak ayal menuai gelak tawa dari penonton yang didominasi oleh anak muda.

"Sepertinya cuma KIP Kota Banda Aceh yang melakukan hal ini. Padahal saya mencalonkan diri sebagai wali kota Banda Aceh, bukan sebagai komika. Seandainya saya jadi komika, KIP harus bertanggung jawab nih, soalnya nanti saya banyak diundang untuk stand up comedy," ujar Illiza disambut gelak tawa dan tepuk tangan pengunjung.

Tepuk tangan riuh pun didapat calon wali kota nomor pemilihan 2, Aminullah Usman.

"Enggak nyangka juga kalau kedua calon wali kota ini bisa melucu juga. Lumayan cukup menghibur dan lumayan memberi pemahaman tentang program program daerah," kata Aulia Aditama, mahasiswa asal Universitas Muhammadiyah.

"Bagi saya, ini acara luar biasa. Kok engggak kaya acara pilkada, ya, semua terlihat bahagia, saya merasa istimewa bisa hadir di sini," ujar Babe Cabita, juara stand up comedy Indonesia.

Tak hanya anak muda, sejumlah warga usia paruh baya punhadir di acara tersebut. "Saya tidak mengerti acaranya tapi rupanya acara kampanye sambil melawak, lucu dan menyenangkan, rasanya hilang rasa persaingan di antara kedua calon," kata Indrahadi, warga Darussalam, Banda Aceh.