SURABAYA, KOMPAS.com - Polres Pamekasan membentuk tim khusus untuk mengungkap penyebar lambang palu arit mirip lambang PKI di Kabupaten di Jawa Timur itu.
Demikian disampaikan Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin, di Surabaya, Sabtu (12/2/2017).
"Masyarakat diminta sabar dan tidak terpancing," ujar Machfud.
Dia mengaku pihaknya mengalami kesulitan karena minimnya petunjuk.
"Lokasinya di desa terpencil apalagi tidak ada kamera pengintai atau CCTV di sekitar lokasi," ucapnya.
Seperti diberitakan, gambar palu dan arit berwarna merah yang dibuat dengan cat semprot ditemukan di sejumlah lokasi di Desa Bilaan, Kecamatan Proppo, sejak Kamis lalu.
Selain di dinding kamar mandi sebuah masjid di desa setempat, gambar yang sama juga ditemukan di tiang penyangga jembatan di jalan raya Desa Lenteng dan papan reklame jalan raya Desa Bilaan.
Gambar itu dicurigai dibuat oleh orang dan cetakan alat yang sama pada Rabu malam. Tiga orang sedang diperiksa menjadi saksi atas peredaran gambar tersebut.
Baca: Gambar Palu Arit Beredar di Pamekasan, Tiga Orang Diperiksa
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.