Ketika Menpora Kesulitan Kontrol Bola Saat "Juggling"...

MALANG, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga RI Imam Nahrawi mengunjungi sekolah sepak bola Aji Santoso International Football Academi (Asifa) Kota Malang, Minggu (5/2/2017).

Dia disambut oleh sejumlah siswa lalu menanyakan asal daerah dari para siswa satu per satu. Kemudian Imam menuju ke lapangan yang dikelola oleh akademi tersebut. Di sana, Imam melihat kualitas rumput yang dipakai.

Lalu, Imam dipertontonkan aksi juggling oleh sejumlah siswa. Ada tujuh siswa yang mencoba kemampuan aksi juggling-nya di hadapan Menpora.

Setelah itu, Imam juga mencoba untuk juggling di hadapan para siswa. Melihat, Imam kesulitan mengontrol bola, semua siswa yang menyaksikannya tertawa.

Sebenarnya, Imam sempat berhasil menguasai bola. Dua kali tendangan ringan keatas berhasil dikontrolnya. Sayang, setelah itu bola jadi liar dan jatuh ke tanah. Imam lalu memanggil salah satu siswa untuk melakukan aksi juggling bersama dengan saling melempar bola.

"Tapi tidak diajari tackling ya?" tanya Imam kepada para siswa.

"Tidak, tidak boleh," jawab salah satu siswa.

Setelah itu, Imam menyempatkan untuk melihat seisi gedung akademi tersebut, termasuk ruang manajemen, dapur untuk masak makanan siswa, kamar siswa dan ruang kelas yang ditempati oleh siswa untuk belajar.

"Di sini ada kolaborasi yang cukup erat antara pengelola dan pemerintah kota untuk memberikan konstribusi yang positif," tutur Imam.

Menurut dia, Asifa merupakan contoh akademi sepak bola yang berdiri atas dasar kerja sama antara pengelola dan pihak pemerintah, yakni Pemerintah Kota Malang.

"Kerja sama antara pengelola dan pemerintah itu penting dan harus dilaksanakan dengan baik," ungkapnya.

Imam juga memuji kualitas rumput yang ada di lapangan milik Asifa tersebut.