Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Balap David Sitanala Akan Dipasangi Tulisan "Wonderful Maluku"

Kompas.com - 27/01/2017, 22:03 WIB
Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Pebalap muda asal Indonesia, David Sitanala, akan ikut mempromosikan wisata Maluku dalam ajang Formula 4 2017 di China.

Hal itu sebagai bentuk apresiasi dirinya terhadap Pemerintah Provinsi Maluku atas dukungan dan bantuan yang diberikan kepadanya untuk mengikuti ajang Formula 4 yang akan digelar pada April 2017 itu.

“Kebetulan saya sangat suka sekali dengan pariwisata, jadi akan saya promosikan juga di sana. Waktu itu saat di Malaysia saya juga lakukan itu. Mobil kami dipasang gambar panorama alam Maluku dan banyak teman saya mengaguminya dan menanyakan itu di mana? Mereka juga meminta brosurnya,” jelasnya kepada wartawan di Ambon, Jumat (27/1/2017).

Baca juga: David Sitanala Bangga Maluku Dukung Penuh Kehadirannya di Formula 4

Manajer Tim David, Stenli Iriawan, mengatakan, pihaknya akan mempromosikan wisata Maluku dengan memasang tulisan "Wonderful Maluku" di bagian bodi mobil yang akan digunakan David untuk balapan.

“Selain itu, lambang Provinsi Maluku juga akan dipasang di mobil yang akan digunakan David nanti. Ini merupakan ajang promosi pariwisata Maluku di dunia internasional,” katanya.

“Target kita, selain balap tetapi juga memperkenalkan wisata Maluku di sana,” lanjutnya.

Seperti mimpi

Sementara itu, David mengaku sangat senang dan bahagia mendapat bantuan dari Pemprov Maluku untuk mengikuti ajang balap mobil Formula 4 di China.

“Ini seperti mimpi, saya akan memberikan yang terbaik untuk membawa nama Maluku dan Indonesia yang lebih tinggi,” ujarnya.

Menurut David, tampil di Formula 4 merupakan kesempatan emas untuk melanjutkan tingkat yang lebih tinggi.

“Kesempatan ini tidak datang dua kali, saya akan berusaha untuk menang mengharumkan nama bangsa. Pada prinsipnya saya akan memberikan yang terbaik,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com