Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terombang-ambing 11 Jam di Laut, Dua Nelayan Ditemukan Selamat

Kompas.com - 27/01/2017, 18:38 WIB
Abdul Haq

Penulis

BANTAENG, KOMPAS.com - Sebanyak dua nelayan dari Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan ditemukan selamat setelah terombang-ambing di tengah lautan, Jumat, (27/1/2017). Sebelumnya mereka dinyatakan hilang setelah tenggelam saat perahu terbalik diterjang ombak saat cuaca buruk yang melanda.

Pattang Daeng Sere (35) bersama anaknya, Fahrul (11) warga Dusun Panoang, Desa Baruga, Kecamatan Pajukukang, Kabupaten Bantaeng diketahui hilang pada Kamis, (26/1/2017) saat keduanya hendak menarik jaring ikan. Ombak besar membuat perahu dengan mesin tempel berwana putih miliknya terbalik dan terbawa ombak.

"Tadi malam sudah dikasih tahu bilang tidak usah keluar karena kencang ombak tapi dia tetap keluar melaut," kata Sugianto, salah seorang warga setempat.

Sejumlah warga yang sebelumnya khawatir lantaran hingga pukul 02.00 Wita korban tak kembali akhirnya melakukan pencarian bersama tim Basarnas. Namun tim pencari hanya menemukan perahu korban.

Kedua korban berhasil diselamatkan pada pukul 12.30 Wita Jumat, (27/1/2017) oleh nelayan dari Kabupaten Bulukumba. Saat ditemukan keduanya terombang-ambing di laut lepas. Agar tetap mengapung, Pattang mengikat tangan anaknya dengan tangan dirinya.

"Saya usahakan dulu anakku selamat jadi saya ikat tangannya sama tanganku di jaring jadi saya mengapung terus," kata Pattang.

Tim Basarnas yang mendengar informasi bahwa kedua korban berhasil diselamatkan di lepas laut Kabupaten Jeneponto kumudian mengevakuasi ke dua korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

"Kedua korban tidak apa-apa dan diselamatkan oleh nelayan Jeneponto dan sekarang mereka sudah berada di rumahnya," kata Sahrullah, Komandan Basarnas Kabupaten Bantaeng yang dikonfirmasi pada pukul 17.00 wita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com