Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga karena Korsleting, Kantor Notaris Ludes Terbakar

Kompas.com - 26/01/2017, 15:43 WIB
Mansur

Penulis

POSO, KOMPAS.com - Satu unit bangunan kantor notaris di Poso, Sulawesi Tengah, terbakar setelah diamuk si jago merah selama dua jam, Kamis (26/1/2017).

Kantor yang sekaligus dijadikan sebagai rumah tinggal oleh pemiliknya Ajusar (40) tersebut diduga kuat terbakar akibat korsleting dari salah satu kamar saat seluruh pemilik rumah dan para karyawan sedang berada dalam rumah.

Lokasi kebakaran yang berada di pusat kota dan berhadapan dengan salah satu gedung sekolah di Jalan Pulau Kalimantan, Kecamatan Poso Kota, tersebut langsung menjadi pusat tontonan warga sekitar dan para pelajar.

Tiga unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) milik Pemda Poso yang mendapatkan informasi langsung diterjunkan kelokasi kebakaran untuk membantu warga setempat yang terlebih dahulu telah ikut memadamkan api secara manual.

Kobaran api yang disertai dengan angin kencang,serta banyaknya berkas-berkar bahan dari kertas membuat tim Damkar Poso yang dibantu dengan warga setempat kesulitan untuk memadamkan api.

Setelah beraksi selama dua jam, petugas Damkar yang dibantu oleh warga setempat akhirnya berhasil memadamkan api, meskipun sejumlah pintu dan jendela rumah terpaksa harus dibongkar paksa oleh petugas saat memadamkan api.

Berdasarkan keterangan saksi mata, Ajusar (40) yang sekaligus pemilik kantor Notaris tersebut mengakui api yang muncul tiba-tiba dari salah satu ruangan kamar tidurnya langsung membuat panik berlarian keluar rumah bersama karyawan untuk meneyelamatkan diri.

Dia mengaku, rumah yang juga sekaligus dijadikan sebagai kantor Notaris tersebut merupakan bangunan lama sehingga diduga instalasi jaringan listrik PLN yang ada di dalam rumah mengalami korsleting.

"Saat kejadian, saya dan karyawan sedang beraktivitas seperti biasa, tiba-tiba salah seorang karyawan berteriak ada asap dan langsung keluar api. Saya pun langsung berlarian sehingga tidak mengetahui apa saja yang terbakar, intinya semua habis," ungkap Ajusar dengan nada sedih.

Sementara itu, pasca-kebakaran, sejumlah aparat Polres Poso yang tiba di lokasi langsung memberikan garis polisi untuk selanjutnya dilakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP).

Sejumlah saksi yang melihat langsung kejadian tersebut, termasuk pemiilik rumah dan tiga karyawan notaris ikut dimintai keterangan untuk mengetahui secara pasti penyebab terjadinya kebakaran yang telah menghanguskan satu unit kantor notaris yang sekaligus dijadikan sebagai rumah tinggal.

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun pemilik rumah mengakui kerugian total secara meteri mencapai puluhan juta rupiah, termasuk seluruh ijazah miliknya bersama anak dan istri ikut habis terbakar.

Sementara itu, untuk berkas berharga milik warga yang berada di dalam kantor notaris tersebut dipastikan aman karena tersimpan di dalam brangkas anti-api yang ada didalam kantor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com