Dilaporkan Kebun Binatang Bandung, Ini Tanggapan LSM Scorpion

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Investigasi dari Scorpion Wildlife Trade Monitoring Group, Marison Guciano mengaku siap dilaporkan pengelola Kebun Binatang Bandung (KBB) ke polisi terkait video beruang madu kelaparan yang sempat jadi sorotan dunia internasional.

"Masalah pelaporan itu hak mereka, yang jelas posisi kita tetap pada memperjuangkan kesejahteraan satwa dan mencegah kekejaman terhadap satwa. Kalaupun (laporan) itu harus terjadi kita siap," kata Marison saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/1/2017) malam.

Marison mengatakan, perkara hukum bukan kali pertama dihadapi tim Scorpion. Tahun lalu, pihaknya juga sempat dilaporkan pihak Taman Safari Indonesia terkait kritikannya terhadap eksploitasi satwa.

"Karena ini bukan ancaman pertama kali terhadap kita, Taman Safari juga sudah melaporkan juga sewaktu ada sesi foto, hewan yang diduga dibius, itu tahun lalu," ujarnya.

Marison menyebut, motivasi tim Scorpion melakukan investigasi terhadap beruang madu itu semata untuk mencegah kekejaman terhadap satwa.

"Motivasi kita jelas kita ingin menyelamatkan satwa yang menderita di KBB. Kita ingin mencegah kekejaman terhadap satwa, memang hasil monitoring kita beruang itu terlihat kelaparan," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, pengelola KBB berencana melaporkan LSM Scorpion kepada Polda Jabar. Humas Yayasan Margasatwa Tamansari, Sudaryo menyebut LSM Scorpion dinilai telah mencemarkan nama baik kebun binatang di Indonesia.

"PKSBI akan melaporkan ke Polda Jabar, karena bukan saja menjelek-jelekan kita tapi di beberapa Kebun Binatang lain juga mereka seperti itu," ucapnya. 

Baca: Pengelola KBB Tuding LSM Scorpion Rekayasa Video soal Beruang Kelaparan