Tabrak Mobil Polisi, Dua Pelajar Patah Tulang dan Gegar Otak

MADIUN, KOMPAS.com - Dua pelajar SMA di Kabupaten Madiun dilarikan ke rumah sakit setelah sepeda motor yang dikendarai menabrak mobil milik polisi di jalan Madiun-Ponorogo di Desa Dolopo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Selasa (17/1/2017) malam.

"Pengemudi sepeda motor berstatus pelajar atas nama Feri Irawan (17), warga Desa Sareng, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, mengalami patah tulang kaki. Sementara rekannya yang diboncengkan, Andre Hafis (16) mengalami gegar otak. Keduanya saat ini dirawat di rumah sakit," ujar Kasat Lantas Polres Madiun, AKP Inggal Widya Perdana, Rabu ( 18/1/2017).

Kecelakaan itu bermula ketika mobil Isuzu Panther yang dikemudikan polisi bernama Zainul Arifin sedang parkir di tepi jalan tak jauh dari lampu lalu lintas di Dolopo.

Sementara sepeda motor yang dikemudikan Feri memboncengkan temannya berhenti sejenak di traffic light karena lampu dalam posisi merah.

"Saat lampu hijau, sepeda motor yang ditumpangi dua pelajar berjalan tidak wajar dalam posisi roda depan diangkat ke atas atau standing. Tak lama kemudian, sepeda motor itu oleng ke kiri hingga menabrak mobil yang sementara parkir," jelas Inggal.

Nahasnya, saat menabrak mobil yang parkir itu, penumpang sepeda motor jatuh ke kanan dan terlindas kendaraan roda empat yang tidak diketahui identitasnya dari arah belakang.

"Kendaraan penabrak dua pelajar itu melarikan diri," ungkap Inggal.