Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pintu Kaca Mal di Medan Pecah akibat Gempa

Kompas.com - 16/01/2017, 23:21 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Gempa bumi bermagnitudo 5,6 di Kabupaten Deli Serdang, Senin (16/1/12017), terasa sangat kuat di Kota Medan. Pintu kaca Focal Point Mall di Jalan Ringroad Medan, pecah akibat getaran gempa tersebut.

Gempa tersebut merupakan gempa kedua yang terjadi antara pukul 19.00 dan 20.00 WIB. Getaran pertama terjadi pukul 19.13 WIB. Gempa ini berkekuatan M3,9 dan berpusat di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, dengan kedalaman 10 kilometer.

Gempa kedua berkekuatan M5,6 terjadi pukul 19.42 WIB juga terjadi di Deli Serdang. Kekuatan getarannya terasa hingga di Medan.

Warga di dalam gedung-gedung dan pusat perbelanjaan panik dan berhamburan keluar gedung.

(Baca juga Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Deli Serdang)

Sekitar 31 kilometer dari Kota Medan, yakni di Kota Binjai, gempa terasa sebanyak dua kali. Warga yang panik berlarian ke luar rumah sambil membawa harta benda dan orang-orang yang bisa diselamatkan.

Tina (36), warga Jalan Gatot Subroto, Binjai, bersama anaknya meninggalkan rumahnya begitu saja.

"Pas kurasakan bergoyang, keluar aku, kutarik anakku. Belum lama balik ke rumah, gempa lagi, keluar lagi aku. Takut aku ada gempa susulan," kata Tina.

Sementara itu, Nur (43), tetangga Tina, sempat mengira Gunung Sinabung kembali meletus.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho menyatakan, gempa dirasakan keras di Deliserdang, Binjai, dan Karo, selama 5-8 detik.

Tidak ada laporan tentang korban jiwa dalam kejadian ini, tetai beberapa rumah mengalami kerusakan. Listrik padam di Kota Berastagi dan beberapa desa di sekitar Gunung Sinabung, seperti di Desa Sukandebi dan Sukatepu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com