Polisi Temukan Senjata AK-47 yang Digunakan Menembak Buldoser

ACEH TIMUR, KOMPAS.com — Polres Aceh Timur akhirnya menemukan senjata laras panjang jenis AK-47 yang digunakan untuk menembak alat berat (buldoser) milik PT Meuligo Mas Utama, subkontraktor PT Medco E & P Malaka, di Desa Mane Rampak, Kecamatan Julok, Aceh Timur.

Senjata itu digunakan dua tersangka, yaitu Azhar (32), warga Desa Ladang Baro, dan Zubir (29), warga Desa Blang Mideun, Kecamatan Julok, Aceh Timur, saat beraksi pada 21 Desember 2016 lalu.

Baca juga: Polisi Tangkap Dua Pelaku Penembakan Alat Berat di Aceh Timur

Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, Kamis (29/12/2016), menyebutkan, senjata itu ditemukan berkat informasi yang diperoleh dari kedua pelaku.

“Senjata dan 18 butir amunisi ditanam di sebuah sawah di Desa Blang Mideun, Kecamatan Julok, yang jaraknya hanya beberapa meter dari rumah Zubir,” ujar Kapolres.

Dia mengimbau masyarakat yang memiliki senjata api ilegal untuk segera menyerahkannya kepada polisi.

Baca juga: Tiga Pria Berpenutup Wajah Tembaki Alat Berat di Aceh Timur

Jika tidak, maka polisi terus memburu siapa pun pemilik senjata itu.

Kapolres menjamin warga yang menyerahkan senjata tidak akan diproses hukum.

Saat ini, sambung Kapolres, kasus penembakan itu masih terus didalami.

“Kami terus usut sampai tuntas kasus ini,” pungkasnya.