Seorang Wisatawan Tewas Setelah Terseret Ombak Pantai Baru Bantul

BANTUL, KOMPAS.com — Seorang wisatawan, Khusnul Azizah (18), warga Yogyakarta, terseret ombak Pantai Baru, Srandakan, Kabupaten Bantul, Senin (26/12/2016).

Meski korban bisa dibawa ke pinggir pantai, di perjalanan menuju puskesmas, nyawanya tidak dapat terselamatkan.

Salah satu anggota Tim SAR Pantai Baru, Srandakan Tri Jarwanto, menjelaskan, Senin, Khusnul Azizah bersama keluarganya datang ke Pantai Baru, Srandakan, untuk berwisata.

"Keluarganya di warung, Khusnul dan adiknya, Yahya, bermain air pantai," ujar Tri, Senin.

Tri mengatakan, tim SAR yang sedang berpatroli sempat mengingatkan koban agar jangan bermain air di pantai. Setelah itu, tim SAR kembali melanjutkan patroli untuk mengingatkan wisatawan lainnya.

Saat sedang asyik bermain air itulah, kedua kakak beradik ini terseret ombak. Yahya berhasil selamat setelah berusaha ke pinggir pantai.

"Tim SAR langsung ke lokasi untuk melakukan pertolongan. Yahya berhasil ke pinggir, tetapi Khusnul terseret dan tenggelam," ujarnya.

Tim SAR mengalami kesulitan untuk mencari korban sebab tubuhnya berada di dasar laut. Setelah pencarian, akhirnya tubuh korban muncul dan langsung dievakuasi.

"Langsung kami bawa ke puskesmas untuk mendapat pertolongan," ujarnya.

Namun, di perjalanan menuju Puskesmas Srandakan, korban meninggal dunia.

"Meninggal saat di perjalanan menuju puskesmas," katanya.