Libur Natal, Dua Wisatawan Tewas Tenggelam di Pantai Jepara

SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak dua orang wisatawan tewas akibat tenggelam di pantai Jepara, Jawa Tengah saat libur hari raya Natal, Minggu (25/12/2016) kemarin. Satu korban meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit setelah dievakusi oleh nelayan setempat dan korban lainnya baru diketemukan pada Senin pagi ini.

Siaran pers Basarnas Jawa Tengah, Senin (26/12/2016) menyebutkan, kedua korban adalah Abd Adzky Robbi (23) warga Plamongan Hijau, Semarang dan Abdul Aziz (17) warga Mejobo Kudus. Keduanya tewas terseret ombak saat berenang di pantai yang berbeda.

Koordinator Basarnas Pos SAR Jepara, Wisnu Yuas mengatakan, korban Robbi hanyut terseret ombak di pantai Empu Rancak, Jepara pada Minggu (25/12/16) sore pukul 15.00 WIB.

"Robbi berenang bersama 4 rekannya, dia terseret ombak ke tengah dan sebenarnya bisa ditolong oleh nelayan yang kebetulan berada didekat situ, namun dia meninggal saat perjalanan menuju kerumah sakit islam Sultan Hadlirin Jepara," ujar Wisnu.

Sementara Aziz tewas terseret ombak saat berenang bersama tiga rekannya di pantai Bondo, Jepara pada pukul 16.15. Jasad korban baru diketemukan oleh Tim SAR gabungan Senin (26/12/2016) sekitar pukul 08.30 WIB.

"Korban ditemukan dalam keadaan terapung sekitar 50 meter dari bibir pantai dan kami bawa ke RSUD Kartini," lanjut Wisnu.

Berdasarkan info dari warga sekitar , lanjutnya, daerah pantai Bondo memang jarang digunakan untuk mandi karena tipikal pantainya yang berpalung sehingga rawan tenggelam.

Korban Aziz dan teman-temanya sebenarnya sudah diingatkan oleh warga agar tidak berenang di pantai Bondo namun peringatan itu tidak diindahkan.

"Padahal ombak cukup tinggi sekitar 1,5 meter dan mereka juga tidak pakai pelampung sehingga terjadilah musibah tersebut " ucap Wisnu.