Gempa Berkekuatan 5,3 Guncang Ambon dan Pulau Seram, Tak Berpotensi Tsunami

AMBON, KOMPAS.com - Gempa tektonik berkekuatan M 5,3 mengguncang Kabupaten Maluku Tengah dan sebagian wilayah Pulau Ambon, Rabu (7/12/2016) malam.

Pusat gempa berada pada koordinat 2,93 derajat Lintas Selatan dan 128,85 derajat Buju Timur, tepatnya di darat pada jarak 34 km arah barat Sawai dan 42 km utara Elpaputih, pada kedalaman 10 km.

Getaran gempa pada pukul 22.42 WIT itu terasa di Kabupaten Seram Bagian Barat.

Berdasarkan data stasiun Geofisika Ambon, peta tingkat guncangan shake map Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menunjukkan, dampak gempa bumi ini menimbulkan guncangan lemah di Ambon dan Kairatu dalam Skala I SIG ( I-II MMI).

Adapun di Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, dampak guncangan dirasakan dalam skala intensitas II SIG-BMKG (III-IV MMI).

Kepala Staisiun Geofisika Ambon Abraham F Mustamu mengatakan, di wilayah Maluku Tengah, guncangan gempa bumi dilaporkan dirasakan oleh banyak orang. Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan akibat guncangan gempa tersebut.

"Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi ini merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal yang memicu terjadinya gempa bumi," kata Abraham.

Dia mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan terus mengikuti arahan dari BPBD dan BMKG.

Khusus masyarakat di daerah pesisir di himbau agar tidak terpancing isu karena gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi Tsunami Ambon.

"Gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami, jadi kami mengimbau agar warga tidak perlu panik," kata dia.