3 dari 16 Penumpang Pesawat Skytruck Dipastikan Turun di Pangkal Pinang

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Sebanyak tiga penumpang dari 16 penumpang pesawat Skytruck milik Polri yang dinyatakan hilang, dipastikan turun di Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Mereka memutuskan turun saat pesawat transit untuk mengisi bahan bakar. Tiga penumpang tersebut tak ikut sampai Tanjung Pinang, tujuan akhir pesawat.

Dengan begitu, dipastikan hanya 13 penumpang yang melanjutkan penerbangan menuju Tanjung Pinang. Di perairan Lingga, pesawat ini dinyatakan hilang kontak.

(Baca: Pesawat Sky Truck Milik Polri Dilaporkan Hilang Kontak)

"Tiga penumpang yang turun di Pangkal Pinang terdiri dari Brigadir Sandoko, Brigadir Endri L dan Bripda Angga," kata Kabid Humas Polda Kepulauan Riau, Ajun Komisaris Besar Erlangga, melalui pesan WhatsApp kepada awak media, Minggu (4/12/2016).

Informasi yang dirangkum tim Polda Kepri setelah rapat koordinasi Sabtu (3/12/2016) malam, sekitar pukul 23.45 WIB itu, sekaligus meluruskan kabar simpang siur terkait jumlah penumpang.

(Baca: Ini Nama 13 Polisi yang Ada di Pesawat Polri yang Hilang Kontak)

Pesawat M-28 Skytruck dengan nomor registrasi P-4201 yang dipimpin Capt Budi Waluyo, bertolak dari markas Polisi Udara Pondok Cabe Jakarta dengan terlebih dahulu transit di Pangkal Pinang untuk mengisi bahan bakar.

(Baca: Pesawat Skytruck Jadi Andalan dalam Operasi Kemanusiaan hingga Penegakan Hukum)

Dari Pangkal Pinang, Bangka Belitung, pesawat hendak terbang menuju Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, namun di tengah perjalanan, pesawat dilaporkan hilang kontak.

Pesawat ini membawa rombongan personel untuk keperluan rotasi tugas pengamanan wilayah.