Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barang Tak Bertuan Menumpuk di Gudang Bandara Juanda

Kompas.com - 24/11/2016, 15:22 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Ratusan barang tidak bertuan menumpuk di gudang Bandara Internasional Juanda Surabaya. Karena sudah lebih dari enam bulan tidak diambil, barang tersebut akan disumbangkan.

"Barang yang masih bisa dimanfaatkan disumbangkan ke panti asuhan, yang tidak layak dimusnahkan," kata Manajer Aviation Security (Avsec), Bandara Internasional Juanda Surabaya, Sukirman, Kamis (24/11/2016).

Dia mengatakan, barang-barang itu berada di sekitar terminal keberangkatan dan kedatangan, baik domestik maupun internasional di area terminal I maupun terminal dua.

"Kemungkinan barang-barang tersebut tertinggal, atau milik penumpang yang lupa meletakkan, lalu diamankan petugas," ujarnya.

Barang itu di antaranya berupa tas ransel dan isinya, souvenir, makanan dan minuman, kardus berisi pakaian, dan sebagainya.

"Kalau barang elektronik, seperti gadget, sekiranya bisa dihubungi pemiliknya, akan kami hubungi," ujarnya.

Menurut dia, barang-barang tersebut belum diambil pemiliknya sejak Mei lalu. Tiga bulan pertama, barang-barang tersebut masih ada di terminal, jika masih tidak ada yang mengambil, barang-barang tersebut dipindah ke gudang Avsec.

"Di gudang Avsec, barang-barang itu sudah tiga bulan lebih, dan harus disumbangkan sesuai aturan yang berlaku," katanya. 

Warga yang merasa memiliki barang-barang tersebut masih bisa menghubungi Bandara Internasional Juanda Surabaya, karena dalam waktu dekat akan disumbangkan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com