Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Banyumas, Satu Warga Tewas

Kompas.com - 18/11/2016, 11:05 WIB

BANYUMAS, KOMPAS.com - Seorang warga Desa Watuagung RT 02 RW 10, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dilaporkan meninggal dunia akibat banjir dari luapan air Sungai Manggis, Kamis (17/11/2016) malam.

"Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 20.30 WIB, saat korban Silan (32) menjemput anaknya, Susilowati (15), yang baru pulang praktik kerja lapangan," kata Komandan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Banyumas Heriana Ady Chandra melalui saluran telepon, Jumat dini hari.

Menurut dia, korban bersama anaknya terseret arus air Sungai Manggis yang meluap hingga ke jalan akibat hujan lebat yang terjadi di Kecamatan Tambak sejak pukul 14.00 WIB.

Ia mengatakan bahwa Susilowati dapat menyelamatkan diri karena berpegangan pada pohon sehingga tidak terseret arus. Akan tetapi, tubuh Silan justru terseret arus hingga akhirnya hilang.

"Susilowati yang selamat segera diantar pulang ke rumahnya. Tagana bersama personel Koramil Tambak, Pemuda Pancasila, Relawan Mahameru, dan warga sekitar berupaya mencari keberadaan Silan," katanya.

Setelah dilakukan pencarian, kata dia, korban atas nama Silan ditemukan pada pukul 23.30 WIB di aliran Sungai Manggis yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kejadian.

Setelah dievakuasi dari Sungai Manggis, jenazah Silan segera diserahkan kepada keluarganya pada pukul 00.30 WIB.

"Kami baru mengantarkan jenazah Silan ke rumah duka. Saat ini, kami akan menuju Desa Prembun, Kecamatan Tambak, untuk mengevakuasi sekitar 300 warga yang rumahnya kebanjiran," katanya.

Chandra mengatakan bahwa ratusan korban banjir itu akan dievakuasi ke gedung Sekolah Dasar Negeri 1 Prembun karena balai desa setempat juga terendam banjir.

Selain di Desa Prembun, kata dia, banjir juga menggenangi Desa Buniayu, Kecamatan Tambak.

"Namun, yang paling parah di Desa Prembun karena titik tertinggi genangan airnya mencapai 2 meter," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com