Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Kapal Tenggelam yang Ditemukan di Gresik adalah Mahasiswa Magang

Kompas.com - 03/11/2016, 13:48 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Seorang anak buah kapal (ABK) Kapal Motor Dewaruci Perkasa yang ditemukan tewas pagi tadi adalah seorang mahasiswa magang dari Akademi Maritim di Cirebon.

Korban bernama Andre Ary Laksamana Saragih (21) merupakan warga Pematang Bandar, Simalungun, Sumatera Utara.

(Baca juga Satu dari Empat ABK yang Tenggelam di Gresik Ditemukan)

Korban ditemukan mengapung di depan Pelabuhan Petrokimia Gresik arah timur dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina untuk ditangani lebih lanjut.

"Karena di saku celana korban masih terdapat dompetnya, maka proses identifikasi pun tak berlangsung lama," kata Kepala Satpolair Polres Gresik AKP Panji P Wijaya, Kamis (3/11/2016).

Ibu korban, Suriyati Sinaga, telah berada di Gresik dan menunggu proses identifikasi di RSUD Ibnu Sina. Ia tak dapat membendung air matanya, tatkala petugas mengumumkan jika korban yang ditemukan adalah Andre.

"Ia baru saja ikut pelayaran di KM Dewaruci Perkasa, statusnya pun masih magang. Karena anak saya, masih sekolah di Akademi Maritim di Cirebon semester tujuh," kata Suriyati.

Salah satu ABK yang selamat, Minason (50), mengatakan bahwa ia dan delapan rekannya yang selamat telah diminta menghubungi keluarganya masing-masing. Mereka juga diminta menyampaikan kabar kepada kerluarga korban yang belum ditemukan.

"Termasuk (menghubungi) atasan kami yang ada di kantor, untuk memberitahukan jika kapal tenggelam dan empat rekan kami belum ditemukan. Kalau Andre sendiri statusnya memang masih magang di bagian juru mesin," kata Minason.

Dengan demikian, masih ada tiga korban lain yang belum ditemukan setelah KM Dewaruci Perkasa tenggelam di perairan Laut Gresik, Selasa (1/11/2016).

Tim SAR gabungan melanjutkan proses pencarian korban di perairan Laut Gresik untuk mencari ketiga korban bernama Andri, Pendi, dan Laode Deolo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com