Bayinya Lahir Tanpa Wajah dan Batok Kepala, Rosma Hanya Bisa Pasrah

BENGKULU, KOMPAS.com - Rosma Ningsih (36), warga Desa Anggut, Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, hanya bisa berpasrah diri dengan keadaan putranya yang baru berusia 3 minggu, Muhammad Ajilu, lahir tanpa memiliki batok kepala dan wajah yang tidak sempurna.

Putra pasangan Rosma Ningsih dan Darmawan itu lahir dalam persalinan normal dengan berat 2,5 kilogram.

"Kami saat ini sudah pasrah. Sudah dibawa ke rumah sakit namun sepertinya dokter tidak mampu, lalu kami bawa kembali pulang untuk dirawat di rumah," kata Rosma, Rabu (26/10/2016).

Kondisi Ajilu dari hari ke hari semakin memprihatinkan. Berat badannya terus berkurang hingga kini tinggal 1 kilogram.  Ia hanya menerima asupan susu dengan cara diteteskan ke mulutnya. Untuk minum susu secara normal ia tak bisa karena kondisi mulut yang tidak sempurna.

Menurut Yatarman, pegawai Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), pihak keluarga berharap bayi tersebut mendapatkan perawatan maksimal, bahkan bila perlu dirujuk ke rumah sakit di Jakarta.

"Kami mengimbau masyarakat yang ingin berbagi membantu bayi Ajilu ini, tentu sangat diharapkan dari pihak keluarga," kata Yatarman.

Sementara itu Direktur RSUD Hasan Damrah, Bengkulu Selatan, Redwan Arif membenarkan bila bayi tersebut sempat dirawat di rumah sakit. Namun pihak keluarga meminta pada pihak rumah sakit agar dibawa pulang.

"Kami merekomendasikan agar dirujuk ke rumah sakit yang lebih baik dan peralatannya lengkap seperti di Jakarta," sebut Redwan.