Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes: Baru 8 Kabupaten/Kota Bebas dari Kebiasaan BAB Sembarangan

Kompas.com - 26/10/2016, 17:15 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan RI Nila Djuwita Faried Moelok menyebutkan baru ada delapan kabupaten/kota di Indonesia yang bebas dari kebiasaan buang air besar sembarangan (BABS). Hal ini disebabkan masih rendahnya kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat.

"Dari seluruh Indonesia, ada delapan kabupaten yang dinyatakan bebas dari BABS. Jadi artinya masih banyak yang belum terbebas," ujar Nila saat berkunjung ke Patuk, Gunungkidul, Rabu (26/10/2016),

Dia mengungkapkan, kendala utama dalam membebaskan suatu wilayah dari kebiasaan BABS adalah perilaku dan kebiasaan masyarakat yang didukung jumlah sungai yang banyak. Kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat dan bersih juga dinilai masih kurang.

Menurut Nila, salah satu cara agar sebuah wilayah bebas dari BABS adalah mengubah pola pikir masyarakat.

"Kalau di sungai kan jadi kotor dan tidak sehat. Kita harus mengubah mindset mereka," ucapnya.

Pemerintah daerah, lanjutnya, juga mempunyai peran penting dalam menyukseskan program bebas buang air besar sembarangan, misalnya dengan program pengadaan air bersih atau sanitasi.

Nila mencontohkan, seperti di Sumatra Barat. Dulu di sana banyak warga yang buang air besar sembarang di kolam. Namun, berkat upaya wali kota dan bupati, pola pikir dan kebiasaan masyarakat dapat diubah. 

"Di sana, sekarang, setiap rumah memiliki toilet leher angsa," tegasnya.

Hingga saat ini, lanjutnya, Kementerian Kesehatan terus berupaya agar semakin banyak lagi kabupaten yang terbebas dari buang air besar sembarangan. Menurut Nila, upaya ini tentunya tidak hanya bisa dijalankan oleh Kementerian Kesehatan sendiri, tetapi harus didukung oleh lintas sektoral baik Kementerian Pekerjaan Umum serta pemerintah daerah.

Sementara itu, Direktur Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Imran Agus Nurali menambahkan, delapan kabupaten yang sudah bebas dari kebiasaan buang air besar sembarang adalah Pacitan, Magetan, Madiun, Ngawi, Grobogan, Kota Kupang, Wajo, Kota Waringin Barat.

"Ditargetkan Indonesia bebas dari BABS tahun 2019," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com