Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marak Alih Fungsi Lahan, 95.000 Bibit Mangrove Ditanam Kembali

Kompas.com - 25/10/2016, 11:37 WIB
Rosyid A Azhar

Penulis

GORONTALO, KOMPAS.com – Sebanyak 95.000 bibit mangrove ditanam di pesisir Kecamatan Popayato, Kabupaten Pohuwato.

Penanaman mangrove ini dilakukan oleh Dinas Kelautan Provinsi Gorontalo, Kelompok Sadar Lingkungan Paddakuang dan Japesda di dua desa, Dudewulo dan Torosiaje.

Ribuan bibit mangrove ini melengkapi penanaman sebelumnya yang mencapai 285.000 bibit di seluas 25 hektar hutan kota Pohuwato oleh BPSPL Makassar dan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Menurut Direktur Japesda, Sugeng Sutrisno, tujuan penanaman mangrove ini untuk memperbaiki kawasan hutan yang mengalami kerusakan dan menambah luasan ekosistem mangrove.

Namun, dia juga mengungkapkan bahwa penanaman mangrove ini tidak seimbang dengan pembukaan lahan oleh masyarakat.

“Pembabatan mangrove demikian masif, bahkan lokasi rehabilitasi yang sudah tumbuh saja dihajar oleh mereka yang menginginkan kawasan mangrove jadi tambak,” kata Sugeng, Selasa (25/10/2016).

Di luar lokasi tersebut, Sugeng mengungkapkan pihaknya bekerjasama dengan Siemenpuu Foundation, Finlandia akan menanam bibit mangrove 20 ribu di lahan seluas 4 ha di Siduwonge dan Torosiaje.

“Jarak tanamnya 2x2 meter,” pungkas Sugeng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com