Warga Temukan Mayat Tinggal Tulang Belulang di Perbukitan Kapur Gorontalo

GORONTALO, KOMPAS.com – Mayat dengan kondisi tinggal tulang belulang ditemukan warga di perbukitan Kelurahan Leato, Kota Gorontalo, Jumat (30/9/2016).

Diduga mayat ini berjenis kelamin perempuan. Di lokasi tersebut selain terdapat baju dan celana yang dikenakan, juga ditemukan slayer warna hijau.

“Yang menemukan pertama kali adalah warga Leato yang bernama Arsyad Ladiku saat dia mencari kayu bakar” kata Ivan Benno Olii, warga Leato.

Saat ditemukan kondisi tulang belulang sudah terpencar, rahang bawah sudah terpisah dari kepala, sementara tengkoraknya berada di bawah semak-semak.

Diduga berpencarnya belulang ini akibat jasad mayat ini dimakan binatang.

Lokasi penemuan mayat ini tidak jauh dari jalan, namun kondisinya yang berupa perbukitan kapur kering jarang dikunjungi masyarakat.

Kawasan penemuan jasad yang tinggal tulang belulang ini memang daerah bukit kering. Hanya tanaman perdu yang tumbuh saat musim hujan.

Penemuan kerangka ini menggemparkan warga Kota Gorontalo karena beredar secara cepat melalui media sosial.

“Ada yang mengatakan kalau tulang belulang ini adalah mahasiswa dari perguruan tinggi negeri di sini, namun kami belum berani memastikan” kata Ivan Olii.