Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Mobil Pompa Sedot Banjir Rob di Kaligawe, Semarang

Kompas.com - 29/09/2016, 09:41 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Banjir dan rob di wilayah Kaligawe, Semarang, akhirnya mulai ditangani. Hari ini, pemerintah mengirimkan empat mobil pompa untuk menyedot genangan air yang melanda jalan pantai utara Semarang tersebut.

"Ada 4 pompa ukuran besar dari balai besar yang siap pakai. Tanggul darurat di sisi kanan kiri jalan akan diganti," ujar Kepala Dinas Pengendalian Sumber Daya Air Jawa Tengah, Prasetyo Budi Yuwono, di Semarang, Kamis (29/9/2016).

Banjir dan rob di Kaligawe sering terjadi, terutama akibat hujan deras yang melanda Kota Semarang belakangan ini. Jalur utama Pantura dari Kecamatan Genuk sampai pintu perlintasan kereta api masih tergenang air. Ketinggian air bervariasi dari 20 sentimeter hingga 70 sentimeter.

Baca juga: Rob Berkurang, Jalan Pantura Kaligawe Sudah Bisa Dilewati

Ketinggian air ada di bawah jembatan layang jalan tol, dan titik sebelum perlintasan pintu kereta api.

Teguh mengatakan, dirinya ditugaskan secara langsung oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk mengecek dan menangani banjir dan rob di Kaligawe. Oleh karena itu, pihaknya melakukan penanganan darurat untuk mengeringkan air dari jalanan.

"Penanganan permanen, tahun ini dikontrakkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Kaligawe saat ini penanganan masih darurat," tambahnya.

Terkait masih adanya genangan, pihaknya akan menyediakan sejumlah pompa lagi untuk menyedot air ke bantaran sungai. Genangan di antara sungai Banjir Kanal Timur hingga rel kereta api akan disedot dari pompa di sekitar Pasar Semanis. Di jalur ini juga disiagakan dua pompa lagi.

Sementara genangan ruas jalan utama Kaligawe sampai sampai bawah tol akan ditambah pompanya. Empat mobil pompa besar akan dipinjam untuk membantu menyedot air untuk disalurkan ke sungai hingga bermuara ke laut Jawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com