Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Menembak Tim PON DI Yogyakarta Meninggal di Hotel

Kompas.com - 24/09/2016, 13:17 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com – Pelatih menembak asal DI Yogyakarta meninggal dunia di Hotel Ibis Braga Bandung, Sabtu (24/9/2016).

Pelatih tim menembak kontingan DI Yogyakarta yang berlaga dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX ini diduga meninggal karena sakit.

“Sekitar pukul 08.00 WIB, telah diketahui seorang official/pelatih menembak meninggal karena sakit. Pelatih tersebut bernama Sebastian Laksawana (73), warga Jalan Ampel, Sleman, Yogyakarta,” ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus di Bandung, Sabtu (24/9/2016).

Yusri menjelaskan, menurut keterangan saksi, Damar Novi Praditya yang juga atlet menembak, korban tidak juga merespon saat dibangunkan pukul 08.00 WIB.

Sebelumnya, korban mengeluhkan rasa sakit pada dada dan sesak napas. Korban juga sempat batuk dan muntah-muntah di kamar Mandi.

“Saat korban tidak juga bangun, saksi Damar memanggil saksi lainnya, Joko Yuniarto,” tambah Yusri.

Dari penuturan Joko, saat dirinya masuk ke kamar dan memeriksa korban, kondisi korban sudah kaku dan sekujur badannya dingin. Lalu saksi memberitahu tim medis dan tak berapa lama, korban dinyakan meninggal.

“Kejadian ini dilaporkan ke manajemen hotel dan Polsek Sumur Bandung,” papar Yusri.

Polisi, sambung Yusri, mengambil beberapa langkah yakni mengamankan lokasi, mengecek korban dan saksi, melapor ke Inafis Polrestabes dan membuat laporan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com