Air Laut Keruh Hambat Pencarian Tiga Santri yang Tenggelam

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Pencarian tiga korban tenggelam di Pantai Wedi Ombo Gunungkidul masih terus berlangsung, Selasa (13/9/2016). Namun, pencarian oleh Tim SAR terkendala keruhnya air laut.

Koordinator Korwil 1 Pantai Sadeng, Sunu Handoko Bayu Segoro, mengatakan, kondisi air laut dalam keadaan keruh setelah ombak besar pagi tadi. Kondisi air laut yang keruh, lanjutnya, mempersulit pandangan personel tim SAR dalam proses pencarian.

"Keruh, ini yang menjadi kendala. Tetapi kita terus berupaya melakukan pencarian ," ucapnya saat dihubungi, Selasa (13/9/2016).

Sunu menuturkan, satu korban yang selamat masih dalam kondisi shock. Korban dirawat intensif di Puskesmas Girisubo Gunungkidul.

"Awal kami mendapat laporan dan langsung melakukan pertolongan. Satu berhasil diselamatkan dengan menggunakan papan surfing," ujar Sunu.

(Baca juga: Empat Santri Tenggelam di Pantai Wedi Ombo, Satu Selamat, Tiga Hilang)

Dia mengungkapkan, tiga korban yang masih dalam proses pencarian adalah Alifsyah, Hadi (sebelumnya ditulis Hade) dan Alam.

Pencarian oleh Tim SAR, lanjutnya, dilakukan dengan cara menyisir sepanjang pantai menggunakan kapal. Selain itu juga menyisir pantai lewat darat.

Sebelumnya diberitakan, empat santri pondok pesantren di Potorono, Kabupaten Bantul, Selasa (13/9/2016), tenggelam di Pantai Wedi Ombo, Girisubo, Gunungkidul. Dari empat yang tenggelam, satu berhasil diselamatkan dan sisanya sampai saat ini masih dalam proses pencarian.

Empat Santri Tenggelam di Pantai Wedi Ombo, Satu Selamat, Tiga Hilang