Ada Temuan KTP Warga yang Wafat dan Dukungan Ganda untuk Calon Independen

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Panitia Pengawas Pemilihan Kota Lhokseumawe menemukan dukungan ganda untuk calon peseorangan dalam pemilihan kepala daera di Aceh.

Saat ini, Panwaslih Kota Lhokseumawe tengah melakukan verifikasi faktual syarat dukungan untuk calon independen gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati, wali kota/wakil wali kota di Aceh.

"Laporan dari Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Kecamatan Blang Mangat misalnya, kami temukan dukungan ganda, KTP yang sama berada di dua kandidiat," kata Komisioner Panwaslih Lhokseumawe Abdul Gani Haitami dalam diskusi Pilkada Aceh di Universitas Malikussaleh, Sabtu (3/9/2016).

Selain itu, ada pula temuan KTP pada berkas dukungan calon independen, tetapi pemilik KTP tersebut sebetulnya tidak memberikan dukungan kepada calon tersebut.

"Mereka terkejut juga, bagaimana KTP-nya bisa ada di berkas dukungan calon independen," kata Abdul Gani.

Anggota Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Tanah Pasir, Aceh Utara, Saifullah Nurdin, menyebutkan, ada pula dukungan berupa KTP milik warga yang sudah meninggal dunia beberapa tahun lalu.

"KTP-nya masih ada di berkas dukungan calon independen, baik itu calon gubernur maupun bupati," ujar Saifullah.

Ia meminta kepada warga yang merasa namanya dicatut dalam dukungan tersebut untuk mengisi formulir yang menyatakan bahwa dia tidak mendukung kandidat yang dimaksud.