Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pindahkan PKL ITB, Ridwan Kamil Sediakan Lapak Baru yang "Eco-friendly"

Kompas.com - 27/08/2016, 15:10 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Setelah menempuh proses yang cukup panjang, Pemerintah Kota Bandung resmi memindahkan para pedagang kaki lima (PKL) yang biasa menjajakan dagangannya di Jalan Dayang Sumbi, samping Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB).

Sekitar 20 pedagang kini mendapatkan lapak baru yang dinamai Tamansari Food Fest yang berlokasi di area Sasana Budaya Ganesha.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil turut campur tangan dalam mendesain bangunan bertema tradisional berkonsep eco-friendly itu.

"Sebuah tempat kita siapkan yang dikelola dan dibiayai oleh Pemkot. Jadi ini menunjukkan Pemkot Bandung selalu fokus untuk menata PKL dengan membina juga dengan menyiapkan relokasi alternatif. Kalau relokasi sudah siap barulah dipindahkan," tutur Ridwan dalam peresmian Tamansari Food Fest di Jalan Tamansari, Sabtu (27/8/2016).

(Baca juga: PKL di Bandung Merajalela, Ridwan Kamil Tambah Petugas Lapangan)

Pria yang akrab disapa Emil itu berharap, Tamansari Food Fest mampu meningkatkan kualitas kuliner Kota Bandung yang turut berdampak positif terhadap kesejahteraan warga.

Menurut Emil, desain sentra kuliner kawasan Tamansari itu sengaja dibuat senyaman mungkin.

Kombinasi material kayu dan kursi taman yang membaur di bawah pepohonan hutan Babakan Sliwingai membuat lokasi itu sangat nyaman untuk dikunjungi.

"Kita ingin yang datang kesana wisatawan juga, maka kita lengkapi dengan hal-hal yang nyaman, maka kita lengkapi dengan WiFi, kursi taman, meja besar, lampu-lampunya juga, ada buat tempat hiburan sehingga khusus mahasiswa ITB dan turis bisa nyaman berada di sana dengan tema arsitektur Sunda juga ya," tutur dia. 

(Baca juga: PKL di Bandung Menjamur, Ridwan Kamil "Sentil" Satpol PP)

Usai merelokasi PKL di ITB, Emil berencana memindahkan para pedagang di kawasan Kampus Universitas Padjadjaran di Jalan Dipatiukur Kota Bandung.

"Setelah ini Dipatiukur yang paling siap, kita akan membangun kawasannya dulu di samping Unpad dan inilah contoh pertamanya mudah-mudahan media bisa mendukung juga," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com