SURABAYA, KOMPAS.com — Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini hanya berkelakar ketika disinggung kembali mengenai wacana dirinya diusung sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Menurut Risma, dirinya masih berstatus warga Surabaya.
"Orang-orang tidak berpikir (apa), saya ini warga Surabaya. Masa, nanti jadi cagub DKI terus indekos di pinggir sungai, kan enggak lucu," ujarnya dalam acara peluncuran lomba kebersihan di Graha Sawunggaling, Senin (22/8/2016).
Sementara itu, di Surabaya, lanjut Risma, dia memiliki rumah, meskipun terbilang jelek.
"Kalau di sini, masio elek kan yo duwe omah (meskipun jelek, tetapi kan masih punya rumah)," tambahnya.
Risma mengaku, ia menyerahkan sepenuhnya wacana itu kepada Tuhan karena baginya menjadi pemimpin itu amanah dari Tuhan.
"Saya tidak boleh minta. Itu sudah domainnya Tuhan," ujar Risma.
Wali kota perempuan pertama Surabaya itu diwacanakan sebagai penantang calon petahana yang diusung PDI-P, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), pada Pilgub DKI tahun depan. Belakangan, Koalisi Kekeluargaan yang berisi tujuh partai parlemen juga berkeinginan mengusung Risma pada Pilgub DKI untuk menandingi popularitas Ahok.
(Baca juga: "Hampir Pasti Risma Tidak Akan Dibawa ke Jakarta")
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.