Bentrok Polisi-Satpol PP, Kapolda Sulsel dan Kapolrestabes Makassar Diperiksa Mabes Polri

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kepala Polda Sulsel Inspektur Jendral (Irjen) Polisi Anton Chalyan, Kepala Polrestabes Makassar Kombes Polisi Rusdi Hartono beserta pejabat utama di jajarannya diperiksa tim investigasi dari Mabes Polri.

Pemeriksaan itu sekaitan dengan rentetan kejadian bentrokan antara aparat Kepolisian dengan Satpol PP Pemerintah Kota Makassar.

Menurut informasi yang diperoleh dari internal kepolisian, pemeriksaan pertama kali dilakukan terhadap Kepala Polda Sulsel. Kemudian pemeriksaan dilanjutkan terhadap Kepala Polrestabes Makassar beserta pejabat utama dijajarannya.

Dari pantauan Kompas.com, Kepala Polrestabes Makassar Kombes Rusdi Hartono diperiksa di ruang kerjanya. Sedangkan pemeriksaan terhadap pejabat utama yakni, AKBP Hotman Sirait (Wakil Kepala Polrestabes Makassar), Plt Kompol Musbagh Niam (Kasat Reskrim Polrestabes Makassar), dan AKBP Kaimuddin (Kasat Intel Polrestabes Makassar dilakukan secara maraton di ruang rapat lantai 2 markas Polrestabes Makassar.

"Sebentar ya, saya sementara diperiksa tim dari Mabes," singkat Rusdi kepada wartawan saat hendak di konfirmasi di kantornya, Kamis (11/8/2016).

Rusdi kemudian berlalu ke ruang Satuan Reskrim Polrestabes Makassar. Selanjutnya, Rusdi pun didampingi pejabatnya keluar dari ruangan untuk memberikan keterangan.

"Saya dan pejabat utama lainnya sementara di periksa oleh tim Mabes Polri. Ya dimintai keterangan lah sekaitan kasus-kasus bentrokan antara anggota Polisi dan Satpol PP," ucapnya.

Rusdi pun mengaku, dirinya diperiksa oleh dua anggota Propam Mabes Polri yakni Kombes Slamet dan Kombes Usman.

"Saya sebagai pucuk pimpinan dimintai keterangan. Biar pun saya tidak ada di Makassar saat kejadian, saya tetap dimintai keterangan. Pada waktu kejadian, saya sedang ikuti acara di Semarang, Magelang dan Jogjakarta," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, bentrokan terjadi antara anggota polisi dengan anggota Satpol PP Kota Makassar di Anjungan Pantai Losari dan kantor Balaikota Makassar Sabtu (6/8/2016) hingga Minggu (7/8/2016) dinihari.. Akibatnya seorang anggota Sabhara Polda Sulsel, Bripda Michael Abraham Rieuwpassa tewas.

Dalam insiden itu 25 orang anggota Satpol PP ditangkap polisi. Baca: Bentrok dengan Polisi, 5 Anggota Satpol PP Ditahan, 20 Sudah Dilepas