Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Jepang Akan Kembangkan Jeruk Yuzu di Aceh Tengah

Kompas.com - 31/07/2016, 08:26 WIB
Kontributor Takengon, Iwan Bahagia

Penulis

TAKENGON, KOMPAS.com - Setelah melakukan peninjauan di beberapa lokasi di Kabupaten Aceh Tengah sejak April 2016 lalu, Okabayashi Farm, perusahaan asal Provinsi Kocho, Jepang, berencana melakukan kerja sama pengembangan jeruk Yuzu di Aceh Tengah.

Kabid Perizinan Badan Promosi dan Investasi Aceh Ir Jonni yang turut dalam rombongan itu menjelaskan, kunjungan itu merupakan lanjutan survei lahan di Aceh Tengah.

Menurut Jonni, jeruk Yuzu sangat cocok ditanam di daerah berhawa sejuk seperti halnya di Kabupaten Aceh Tengah yang memiliki ketinggian rata-rata 1200 - 2800 mdpl.

"Kabupaten Aceh Tengah sangat cocok dikembangkan jenis jeruk Yuzu karena suhu udaranya cukup dingin," ujar Ir Jonni dalam siaran pers yang dikirimkan ke Kompas.com, Minggu (31/7/2016).

Selain suhu udara yang cukup dingin, Aceh memiliki kultur tanah yang cukup subur. Hal ini membuat pengusaha Mr Okabayashi asal negeri matahari terbit ini melirik dataran tinggi Gayo sebagai lokasi penamanan jeruk Yuzu.

"Kerja sama ini akan berdampak pada peningkatan taraf ekonomi petani yang selama ini hanya mengandalkan jeruk keprok Gayo," tambahnya.

Selain itu, lanjut Jonni, jeruk Yuzu sangat diminati oleh pasar internasional, karena itu tidak tertutup kemungkinan hasil penanaman jeruk Yuzu di Aceh Tengah nantinya akan dapat menambah jumlah komoditi pertanian yang dapat dipasarkan ke luar negeri seperti kopi arabika.

Sementara Mr Okabayashi yang juga merupakan pemilik perusahaan Okabayashi Farm didampingi tim Badan Kerja Sama Internasional Jepang atau Japan International Corporation Agency (JICA) dalam menindaklanjuti kerja sama dengan Pemkab Aceh Tengah telah melakukan pertemuan dengan Wakil Bupati Aceh Tengah, Drs H Khairul Asmara di ruang kerjanya, Kamis (28/7/2016).

Pada pertemuan itu, baik Pemda Aceh Tengah maupun pihak JICA berkomitmen untuk menjalin kerja sama bidang pertanian, khususnya pengembangan jeruk Yuzu di Kabupaten Aceh Tengah.

"Ini sebuah terobosan bagus, kita harapkan kerja sama ini dapat berjalan dengan baik. Selain nantinya akan memberikan peluang usaha baru, juga sangat menguntungkan petani yang ingin mengembangkan jeruk Yuzu di Aceh Tengah," ujar Khairul.

Di sisi lain, Mr Okabayashi dalam waktu dekat, akan mengundang Dinas Pertanian Tanaman Pangan Aceh Tengah dan Bappeda Aceh untuk berkunjung ke Jepang.

"Kami jadwalkan pada tahap pertama akan mengundang Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Aceh Tengah dan Bappeda Aceh pada tanggal 6 September hingga 16 September 2016," sebutnya.

Untuk tahap selanjutnya, tambah Mr Okabayashi, pihaknya juga akan mengundang beberapa petani dari Aceh Tengah untuk melihat dari dekat pengembangan jeruk Yuzu di Jepang.

Setelah kunjungan ke Jepang selesai, Okabayashi Farm kembali mengirimkan Tim ke Aceh Tengah.

"Direncanakan tanggal 27 September sampai 6 Oktober 2016," demikian kata Okabayashi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com