Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Bocah 7 Tahun Tersedak Salib

Kompas.com - 29/07/2016, 05:40 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis

SAMOSIR, KOMPAS.com - Peby Sitanggang (7), bocah yang masih duduk di kelas II SD menelan salib terbuat dari kayu sepanjang 6 centimeter di rumahnya di Dusun III, Desa Parsaoran, Tomok, Kabupaten Samosir pada Rabu (27/7/2016).

Ayah Peby, German Sitanggang (42), membenarkan kejadian itu saat ditemui wartawan, di rumahnyam Kamis (28/7/2016). Menurut dia, kejadian ini bermula saat Peby sedang bermain dan menonton televisi dengan teman-temannya di rumahnya, Desa Parsaoran. 

Awalanya, Peby memasukkan salib ke mulutnya. Tanpa sadar, salib sepanjang 6 sentimeter itu tertelannya.

Melihat kejadian itu, salah seorang kakak Peby memberitahukan kepada orangtuanya yang saat itu sedang berada di ladang. Dengan kondisi Peby tersedak-sedak karena salib tersangkut di tenggorokannya, spontan orangtua Peby membawanya ke klinik terdekat.

Pihak klinik sempat menyuruh Peby makan mi sebanyak mungkin dan alhasil salib yang tersangkut turun ke dalam perutnya.

"Padahal perkiraan kami, Peby harus dioperasi dengan biaya jutaan rupiah," kata German.

German juga mengatakan, sehari sebelum kejadian ada pertanda aneh, bibi Peby bermimpi bertemu kakek Peby dan di dalam mimpi itu ada salib.

"Sehari sebelum kejadian ini, namboru Peby bermimpi bertemu dengan almarhum oppung Peby dan di dalam mimpi itu ada silang (salib, red)," terang German.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com